REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Pindad (Persero) memperkenalkan inovasi kendaraan terbarunya yakni MV2 4x4 yang diresmikan oleh Direktur Utama Abraham Mose di lapangan Gd. 100 Divisi Kendaraan Khusus pada Senin (2/8). MV2 merupakan kendaraan 4x4 pengembangan terbaru dengan prototype awal berwarna biru muda.
"Tampilan desain dan interior lebih modern, baris belakang lebih lega, atap hardtop dengan kanopi belakang yang dapat di lepas pasang menjadi kendaraan double cabin serta dilengkapi dengan foot step samping," ujar VP Inovasi PT Pindad (Persero), Windu Paramartha dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (3/8).
Windu menyampaikan, kendaraan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan operasi modern dan juga dimungkinkan untuk memenuhi pasar lain selain pasar militer. Kemampuan manuver yang dimiliki gesit dan handal, dilengkapi suspensi yang nyaman digunakan baik di medan on road maupun off road.
Kata Windu, kendaraan MV2 4x4 ini diharapkan dapat menjadi kebanggaan serta menjadi bukti bahwa putra-putri bangsa Indonesia mampu bersaing dengan menghasilkan inovasi produk yang berkualitas.
"Harapannya bisa menjadi sebuah kebanggaan bagi Pindad dan Indonesia yang nana kita bisa menunjukkan semua putra-putri Indonesia bisa menghasilkan produk yang membanggakan dan bisa menjadi solusi," ucap Windu.
Windu menyebut, produk ini merupakan hasil kerja keras dari teman-teman dan para staf yang sudah membantu. "Harapannya, tidak hanya produk ini saja yang bisa kita berikan, tetapi juga produk-produk lain yang nantinya bisa mendukung Pindad untuk menjadi sebuah industri ternama, terdepan, dan mampu bersaing di kancah pasar global," kata Windu.
Direktur Utama Pindad Abraham Mose dalam menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya bagi seluruh karyawan Pindad yang terus menciptakan berbagai inovasi produk. Abraham menyebutkan, Pindad memiliki sumber daya manusia yang kreatif dan inovatif sehingga mampu untuk menciptakan produk-produk unggulan.
"Hari ini merupakan suatu momen yang patut kita banggakan, karena di tengah pandemi Pindad masih melakukan Inovasi yang merupakan ciri khas perusahaan, jiwa dan darah Pindad. Jangan tinggalkan inovasi, karena kita dapat menjadi besar, jaya dan hidup karena kita mampu menghasilkan produk kreatif dan inovatif," ujar Abraham.
Abraham menyebut, momentum ini menjadi kesempatan bagi Pindad untuk membuktikan kemampuan inovasi. "Jangan sampai padam semangat para inovator, kreator dan engineer Pindad harus selalu tumbuhkan produk inovatif. Kita tidak akan terkalahkan apabila menguasai teknologi, kuncinya di situ. Kita semua bangga atas hasil yang tidak pernah padam untuk terus dan terus menghasilkan produk inovatif. Terus berkembang dan terus berinovasi," kata Abraham.
Dikatakan Abraham, kendaraan ini sudah mengantisipasi apa yang menjadi koreksi, saran produksi sebelumnya. Serta, disesuaikan dengan kebutuhan para pegiat hobi, off roader ataupun para pelaku maupun pecinta kendaraan tipe seperti ini. "Ke depan akan dikembangkan varian lain dari kendaraan ini sesuai kebutuhan," ujarnya.
MV2 dibekali dengan mesin diesel dengan daya ≥ 136 HP @3.200 Rpm dan torsi maksimum 385 Nm @1.600 - 2.600 Rpm. MV2 merupakan mobil berpenggerak empat roda (4WD) atau 4x4 dengan ban 35 x 12.50 R17. Transmisi yang digunakan model manual dengan jumlah percepatan 6 maju dan 1 mundur. Suspensi depan independent, double wishbone sedangkan bagian belakang four link with coilover shock.
MV2 memiliki panjang 5.220 mm, lebar 2.010 mm, tinggi 1.860 mm, jarak sumbu roda 3.220 mm dan ground clearence 260 mm. Berat kosong kendaraan 2.630 Kg dan dapat menahan berat maksimal hingga 3.200 Kg.
MV2 memiliki kecepatan maksimum 120 km/jam dan memiliki jarak tempuh 600 Km dalam kondisi full tank. Kemampuan daya tanjak 60 persen, kemiringan 30 persen, dan mengarung (fording) 0,75 m.