REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komite Penasehat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI) belum merekomendasikan pemberian vaksinasi dosis ketiga atau booster kepada masyarakat umum. Sejauh ini, dosis penguat hanya ditargetkan untuk tenaga kesehatan.
"Kami belum memberikan rekomendasi itu (dosis ketiga untuk masyarakat umum)," ujar Sekretaris Eksekutif ITAGI Julitasari Sundoro yang dikonfirmasi Antara melalui sambungan telepon di Jakarta, Rabu.
Julitasari mengatakanm pembahasan terkait dosis ketiga untuk masyarakat umum masih terlalu dini untuk dilakukan saat ini. Apalagi, distribusi vaksin juga belum merata di tengah masyarakat.
"Kita tahu bahwa situasi dan kondisinya vaksin ini masih 'berebutan' di masyarakat," katanya.