Sleman Dorong Kartu Vaksin untuk Syarat Perjalanan Wisata

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Ratna Puspita

Bupati Sleman, Kustini Purnomo, mengusulkan agar kartu vaksin Covid-19 dapat dijadikan syarat perjalanan wisata. Hal ini jadi salah satu solusi agar industri pariwisata tetap bertahan dan wisatawan dapat berlibur dengan aman. (Foto: Kustini Sri Purnomo)
Bupati Sleman, Kustini Purnomo, mengusulkan agar kartu vaksin Covid-19 dapat dijadikan syarat perjalanan wisata. Hal ini jadi salah satu solusi agar industri pariwisata tetap bertahan dan wisatawan dapat berlibur dengan aman. (Foto: Kustini Sri Purnomo) | Foto: @KustiniKSP

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Bupati Sleman, Kustini Purnomo, mengusulkan agar kartu vaksin Covid-19 dapat dijadikan syarat perjalanan wisata. Hal ini jadi salah satu solusi agar industri pariwisata tetap bertahan dan wisatawan dapat berlibur dengan aman.

Ide itu diusulkan Pemkab Sleman dengan memperhatikan saran dan masukan dari pelaku wisata di Sleman. Apalagi, Kustini mengingatkan, sektor industri pariwisata di Sleman hampir semuanya terdampak selama pandemi Covid-19.

Terutama, saat pemerintah melakukan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan destinasi wisata ditutup sementara. Akhirnya, berdampak turunnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang selama ini datang dari kegiatan pariwisata.

"Sebelum masuk tempat wisata, pengunjung memberitahukan petugas di tempat wisata mereka membawa kartu vaksin. Ini solusi untuk tempat wisata agar tidak runtuh," kata Kustini, Kamis (5/8).

Baca Juga

Menurut Kustini, itu tidak hanya bisa diterapkan bagi pengunjung tempat wisata. Namun, juga tempat pendukung pariwisata seperti hotel, kafe, restoran dan lain-lain yang sering dicari wisatawan untuk menerapkan kartu vaksin sebelum masuk.

Kustini menekankan, usulan itu bisa jadi langkah konkrit membantu perekonomian industri pariwisata dan sektor sejenisnya yang ada di Sleman. Untuk mendukung itu, Pemkab Sleman juga telah melakukan upaya-upaya percepatan vaksinasi. 

Data dari Dinas Kesehatan Sleman, capaian vaksinasi di Sleman telah mencapai 40 persen dari target 70 persen yang ditetapkan pusat. Saat ini, Pemkab Sleman juga mengejar vaksinasi 70 persen untuk seluruh masyarakat pada akhir Desember 2021.

"Setiap pekannya kita targetkan 40.000 warga divaksin atau setiap harinya rata-rata 5.000 orang. Kita optimistis bisa mencapai target itu akhir tahun 2021," ujar Kustini.

Terkait


Santri Kembali ke Pesantren di Tasikmalaya akan Dikarantina

Ini Proses Vaksinasi untuk Masyarakat Belum Punya NIK

Update Covid-19: Kasus Baru Bertambah 35.764

Sinergitas TNI-Polri dapat Wujudkan Indonesia Bebas Covid-19

DPR Minta Adanya Data Yatim Piatu Imbas Covid-19

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark