Jumat 06 Aug 2021 15:56 WIB

In Picture: Produksi Gula Aren Dalam Kemasan di Lombok Barat

Gula ini dijual Rp10 ribu per 250 gram dan dipasarkan ke berbagai kota..

Rep: Ahmad Subaidi/ Red: Yogi Ardhi

Pekerja memasukkan gula aren ke dalam cetakan di UMKM LBS Mandiri di Dusun Longseran Barat Selatan, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Jumat (6/8/2021). UMKM LBS Mandiri berinovasi membuat produk gula aren kemasan yang higienis, ekonomis untuk kebutuhan rumah tangga yang dijual seharga Rp10 ribu per 250 gram dan dipasarkan ke Mataram, Bima, Jakarta dan Bekasi. (FOTO : Antara/Ahmad Subaidi)

Abdul Hadi (43) pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) mengolah bahan baku untuk produk gula aren kemasan yang diproduksinya di Dusun Longseran Barat Selatan, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Jumat (6/8/2021). UMKM LBS Mandiri berinovasi membuat produk gula aren kemasan yang higienis, ekonomis untuk kebutuhan rumah tangga yang dijual seharga Rp10 ribu per 250 gram dan dipasarkan ke Mataram, Bima, Jakarta dan Bekasi. (FOTO : Antara/Ahmad Subaidi)

Abdul Hadi (43) pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menunjukkan produk gula aren kemasan yang diproduksinya di Dusun Longseran Barat Selatan, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Jumat (6/8/2021). UMKM LBS Mandiri berinovasi membuat produk gula aren kemasan yang higienis, ekonomis untuk kebutuhan rumah tangga yang dijual seharga Rp10 ribu per 250 gram dan dipasarkan ke Mataram, Bima, Jakarta dan Bekasi. (FOTO : Antara/Ahmad Subaidi)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK BARAT -- Pekerja memasukkan gula aren ke dalam cetakan di UMKM LBS Mandiri di Dusun Longseran Barat Selatan, Desa Langko, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, NTB, Jumat (6/8/2021). UMKM LBS Mandiri berinovasi membuat produk gula aren kemasan yang higienis, ekonomis untuk kebutuhan rumah tangga yang dijual seharga Rp10 ribu per 250 gram dan dipasarkan ke Mataram, Bima, Jakarta dan Bekasi. 

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement