Sabtu 07 Aug 2021 00:25 WIB

Soal Baliho Puan, Gibran Sebut Ada Instruksi dari Partai

Pemasangan baliho merupakan instruksi dari DPP PDI Perjuangan.

Rep: Binti Sholikah/ Red: Andi Nur Aminah
Gibran Rakabuming Raka
Foto: MOHAMMAD AYUDHA/ANTARA
Gibran Rakabuming Raka

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menyatakan pemasangan baliho Ketua DPR RI, Puan Maharani, merupakan instruksi dari DPP PDI Perjuangan. "Ya semua kader memang ada instruksi," kata Gibran saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (6/8).

Meski demikian, Gibran enggan menjelaskan spesifik terkait instruksi tersebut. "Ya tanya yang ngasih instruksi langsung," ujarnya.

Baca Juga

Dia juga enggan menyebutkan jumlah baliho yang dipasang. "Enggak usah disebutlah," tukasnya

Terkait alasan pemasangan baliho Puan, Gibran juga enggan menjelaskan. "Tanya ke senior-senior partai," ucapnya.

Puluhan baliho Puan Maharani bertuliskan Kepak Sayap Kebhinekaan tersebar di sejumlah titik persimpangan di Solo. Selain Solo, baliho Puan juga diketahui terpasang di sejumlah kota lainnya.

Diketahui, Solo merupakan salah satu wilayah daerah pemilihan (Dapil) V Jawa Tengah yang diwakili Puan Maharani di DPR RI. Wilayah Dapil V Jawa Tengah mencakup Solo, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali. Namun, maraknya pemasangan baliho Puan Maharani kerap dikaitkan dengan persiapan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement