Ahad 08 Aug 2021 12:40 WIB

Survei: Elektabilitas AHY Unggul Atas Puan dan Airlangga

Survei New Indonesia menunjukan AHY unggul dari Puan dan Airlangga.

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)
Foto: Republika/flori sidebang
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Survei New Indonesia Research & Consulting menunjukan elektabilitas Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungguli Puan Maharani dan Airlangga Hartarto. 

"Di tengah perang baliho politisi, elektabilitas Puan Maharani dan Airlangga masih jauh tertinggal, justru AHY yang paling berkibar," kata Direktur Eksekutif New Indonesia Research & Consulting Andreas Nuryono melalui keterangan tertulis yang diterima, di Jakarta, Ahad (8/8).

Baca Juga

Hasil survei New Indonesia Research & Consulting menunjukkan ada peningkatan elektabilitas tiga politisi tersebut, tetapi kenaikan signifikan paling banyak dialami oleh Ketua Umum Demokrat AHY. Tren kenaikan elektabilitas AHY diketahui sejak survei dilakukan pada Mei 2021. 

Awalnya, elektabilitas anak sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut hanya sekitar dua persen. Namun, angka itu naik menjadi lima persen.Sedangkan Puan Maharani yang juga Ketua DPR RI naik sedikit dari 1,1 persen menjadi 1,4 persen, demikian pula dengan Airlangga Hartarto Ketua Umum Partai Golkar dengan elektabilitas 1,3 persen.

Masih pada survei yang sama, posisi pertama ditempati oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Sedangkan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersaing ketat pada urutan kedua dan ketiga.

Pada Juni 2020, berdasarkan hasil survei, Prabowo Subianto masih unggul dan berada di urutan pertama, namun disalip Ganjar Pranowopada Oktober 2020. Saat ini elektabilitas Prabowo sebesar 16,7 persen, terpaut tipis dari Ridwan Kamil 16,1 persen.

Menurut Andreas, dengan makin kuatnya elektabilitas Ganjar sebagai calon presiden, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang masih bersikukuh mengusung Puan, sebaiknya mempertimbangkan kembali calon yang nantinya diusung pada Pemilihan Presiden 2024. Selain itu, survei New Indonesia juga memaparkan tokoh papan tengah yang berpotensi menjadi presiden pada pemilihan selanjutnya. 

Untuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperoleh elektabilitas 6,0 persen, ditempel ketat AHY sebesar 5,8 persen.Selanjutnya, Sandiaga Uno 5,2 persen, Tri Rismaharini 4,7 persen, dan Erick Thohir 4,5 persen. Kemudian, Giring Ganesha memperoleh elektabilitas 2,6 persen, dan Khofifah Indar Parawansa 2,1 persen.

Selanjutnya, Moeldoko 1,1 persen, dan Mahfud MD 1,0 persen. Nama-nama lainnya masih di bawah satu persen, dan tidak tahu atau tidak menjawab 10,2 persen. Survei New Indonesia Research & Consulting dilakukan pada 21 hingga 30 Juli 2021 dengan sambungan telepon kepada 1.200 orang responden yang dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2019, dengan margin of error sekitar 2,89 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement