REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER--Mantan bintang Manchester United, Roy Keane menyarankan kepada Harry Kane agar melupakan kesekapatan dengan seseorang di Tottenham Hotspur yang didugan Daniel Levy untuk hengkang musim panas ini.
Kane dikabarkan telah mencapai kesepakatan dengan seseorang di klub untuk pergi musim panas ini.
Namun Levy bersikeras tak akan melepas bintangnya tersebut kecuali ada klub yang mampu membayar 160 juta Poundsterling. Kapten timnas Inggris tersebut ingin mencari klub yang bisa mendatangkan tropi. Manchester City tertarik memakai jasa Kane.
Situasi yang dihadapi Kane menyebabkan Kane tak muncul pada latihan Senin lalu. Ia membantah ketidakhadirannya berkaitan dengan keinginannya untuk pindah. Ia mengatakan akan berlatih pada akhir pekan ini.
Keane, Ian Wright dan Emile Heskey membahas situasi Kane dan mereka sepakat agar dia melupakan kesepakatan dengan seseorang di Tottenham.
"Kecuali itu tertulis dalam kontrak, lupakan saja (kesepakatan pria). Ini aneh," kata mantan pemain internasional Republik Irlandia itu, dilansir dari Manchester Evening News, Ahad (8/8).
Menurut Heskey semua kekuatan terkait nasib Kane kini terletak kepada klub penjual yaitu Tottenham. Ia mengatakan tanpa ada klausul rilis, Kane dipaksan harus bernegoisasi dengan klub.
Adapun Wright menilai naif bagi Kane karena tak memuliki klausul rilis di dalam kontraknya. Ia mempertanyakan bagaimana proses penandatangan kontrak Kane tanpa klausul.
“Dengan jalannya dan keinginan untuk pergi, kepindahan Grealish mulus. Jelas ini belum terjadi untuk Tottenham, tidak ada klausul, Tottenham berhak. Kami berbicara tentang Harry Kane di sini."
"Kami telah melihat Grealish pergi untuk 100 juta pound, tanpa pengalaman Eropa, Harry Kane memiliki semua itu jadi berapa nilainya? Kita harus melihat bagaimana perkembangannya,” kata Wright.
Tottenham akan melawan Manchester City pada laga perdana Liga Inggris 15 Agustus mendatang. Kane diperkirakan tak akan bermain dalam laga tersebut.