Senin 09 Aug 2021 13:50 WIB

In Picture: 37 Juta Warga Jabar Ditargetkan Telah Divaksin Akhir Tahun

Target vaksinasi harian di Jabar sebanyak 500 ribu dosis per harinya..

Rep: Abdan Syakura/ Red: Mohamad Amin Madani

Sejumlah warga menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah warga menunggu giliran untuk menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah warga menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Sejumlah warga menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 ke warga di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 ke warga lanjut usia (Lansia) di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Warga keluar dari bilik vaksinasi usai disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Vaksinator menyuntikkan vaksin Covid-19 ke warga di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya. Foto: Republika/Abdan Syakura (FOTO : REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA)

Warga keluar dari bilik usai mendapatkan vaksinasi COVID-19 di SDN 053 Cisitu, Bandung, Jawa Barat, Senin (9/8/2021). Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta warga Jawa Barat telah mendapatkan vaksin pada Desember 2021 mendatang dengan rata-rata vaksinasi per hari yang mencapai sekitar 500 ribu dosis. (FOTO : ANTARA/RAISAN AL FARISI)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Sejumlah warga menjalani pemeriksaan kesehatan sebelum disuntik vaksin Covid-19 di SDN 053 Cisitu, Jalan Sangkuriang, Kota Bandung, Senin (9/8).

Pemerintah Provinsi Jawa Barat menargetkan 37 juta masyarakat telat mendapatkan penyuntikan vaksin Covid-19 pada Desember 2021 dengan target harian sebanyak 500 ribu dosis per harinya.

 

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement