Senin 09 Aug 2021 14:19 WIB

Baliho Diklaim Derek Popularitas Puan Setara Ganjar

Popularitas diharapkan bisa dikapitalisasi menjadi elektabilitas.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Ilham Tirta
Puan Maharani.
Foto: Infografis Republika.co.id
Puan Maharani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri Drone Emprit, Ismail Fahmi menilai, baliho berhasil meningkatkan popularitas Ketua DPR yang juga Ketua DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Puan Maharani. Popularitas Puan diklaim mengimbangi Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo berdasarkan tren percakapan di seluruh media dan media sosial.

"Tren satu bulan terakhir, popularitas Puan meningkat meski banyak sentimen negatif (sindiran). Hampir mengejar tren Ganjar," ujar Ismail dalam cuitannya di akun Twitter pribadinya yang sudah dikonfirmasi, Senin (9/8).

Kampanye baliho Puan juga berhasil menderek popularitasnya setara dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK). Peningkatan popularitas mulai terjadi sejak 18 Juli hingga 7 Agustus 2021.

"Dibandingkan dengan tren Anies Baswedan, tren Puan jauh di bawahnya. Tren Puan awalnya paling rendah, perlahan naik setara RK, lalu mengejar Ganjar," ujar Ismail.

Popularitas, jelas Ismail, adalah gabungan percakapan yang bernada positif, negatif, dan netral. Sehingga popularitaa hadir, meskipun sentimen yang diberikan adalah negatif.

Ia mencontohkan, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang selalu disorot di media sosial. Namun, hal tersebut justru membuat popularitas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu terus meningkat.

"Dari popularitas, diharapkan nanti akan naik favorabilitasnya (sentimen positif - negatif), lalu dikapitalisasi menjadi elektabilitas. Teorinya begitu," ujar Ismail.

Namun, populer saja dinilainya tidak cukup untuk seorang Puan. Apalagi, kepopuleran tersebut muncul dari sentimen negatif, lalu tak diikuti oleh kerja dan prestasi yang dapat mendongkrak citra positif.

Sebelumnya, politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hendrawan Supratikno mengatakan, partainya tengah fokus dalam penanganan pandemi Covid-19. Adapun pemasangan baliho yang menampilkan Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani ditegaskannya tak terkait dengan pemilihan presiden (Pilpres) 2024.

"Kami belum bicara 2024. Kami lebih fokus untuk memperkuat persatuan dalam menghadapi persoalan-persoalan berat yang sedang kita hadapi," ujar Hendrawan saat dikonfirmasi, Senin (2/8).

Pemasangan baliho bergambar Puan, kata Hendrawan, adalah salah satu bentuk kegembiraan. Sebab, putri dari Megawati Soekarnoputri itu merupakan Ketua DPR perempuan pertama di Indonesia.

"Mbak Puan Maharani adalah perempuan pertama Ketua DPR dari 23 ketua DPR dalam sejarah RI," ujar Hendrawan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement