REPUBLIKA.CO.ID, ABUJA -- Menanggapi tantangan kemiskinan dan kelaparan di Nigeria, sebuah organisasi amal Malaysia Yayasan Budi Ihsan Malaysia (YBIM) memperkenalkan program intervensi kemanusiaan bagi keluarga kurang mampu selama perayaan Idul Adha 2021 di negara itu. Pelaksanaan program tersebut dibantu oleh sebuah kelompok kemanusiaan yang berbasis di Nigeria, Yayasan Pendidikan As-Safa.
As-Safa memuji YBIM dan menggambarkannya sebagai dukungan dalam rangka mengangkat kehidupan keluarga Muslim Nigeria miskin. Kelompok tersebut mengatakan total 4.000 ekor sapi dan 2.000 ekor kambing dibagikan ke komunitas kurang mampu di 15 negara bagian federasi dan wilayah ibu kota federal (FCT), untuk menandai perayaan qurban pada Juli lalu.
Dalam sebuah pernyataan ditandatangani oleh sekretaris panitia perayaan, Salami Mutiu, dosen di sebuah universitas Malaysia, program kemanusiaan ini digelar sebagai bagian dari kontribusi YBIM memperluas kegembiraan Kurban ke lebih banyak rumah. As-Safa mencatat, karena berbagai alasan termasuk ketidakamanan dan tantangan ekonomi, banyak keluarga di Nigeria tidak dapat memberi makan tanpa adanya bantuan.
Sementara itu, pernyataan itu menyebutkan memberi pada orang yang membutuhkan melalui program intervensi demikian termasuk pemenuhan atas ajaran Islam. Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada para pendonor untuk keberlanjutan program tersebut.