Rabu 11 Aug 2021 11:05 WIB

Dukung PON XX, Bandara Sentani Jayapura Terus Berbenah

Beautifikasi ditargetkan selesai pada September 2021.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Fuji Pratiwi
Bandara Sentani Jayapura, Papua. Bandara Sentani terus dipercantik guna menyambut PON XX.
Foto: Republika/Mahmud Muhyidin
Bandara Sentani Jayapura, Papua. Bandara Sentani terus dipercantik guna menyambut PON XX.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Angkasa Pura (AP) I (Persero) saat ini tengah mempercantik Bandara Sentani Jayapura untuk mendukung penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021 di Papua.

Direktur Utama AP I Faik Fahmi mengatakan, per 3 Agustus 2021, progres beautifikasi Bandara Sentani mencapai 11,38 persen. "Beautifikasi ditargetkan selesai pada September 2021 untuk mendukung penyelenggaraan PON XX pada Oktober 2021 mendatang," kata Faik dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (10/8). 

Baca Juga

Faik menjelaskan, beautifikasi terminal dilakukan dengan mengatur ulang tata ruang area komersial. AP I juga merenovasi interior dengan mengadopsi kearifan lokal batik dan motif ukir khas Sentani.

Selain beautifikasi terminal penumpang, juga dilakukan pelapisan landas pacu sehingga pesawat Boeing B737 800 NG dan Boeing B737 900ER dapat mendarat mulus. Begitu pula perbaikan apron dan perbaikan taxiway.

"Untuk menghadirkan semarak PON, di Bandara Sentani juga dibuat instalasi booth, branding gate keberangkatan dan kedatangan, wall branding hall di area keberangkatan dan kedatangan," jelas Faik. 

Bandara Sentani memiliki landas pacu berdimensi 3.000 meter dengan kapasitas apron 13 parking stand untuk pesawat berbadan kecil. Pesawat terbesar yang mampu dilayani saat ini yaitu B-737 800 NG dan 900 ER.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement