REPUBLIKA.CO.ID, BELFAST -- Gelandang Chelsea, Jorginho, mulai membayangkannya indahnya meraih trofi pemain terbaik dunia (Ballon d'Or). Awalnya, ia mencoba tak terbawa suasana.
Namun perlahan tapi pasti, keadaan mendorongnya ke level elite. Ada banyak dukungan untuk pemain bernama lengkap Jorge Luiz Frello Filho itu.
Ia berperan penting membawa the Blues menjuarai Liga Champions musim 2020/2021. Setelahnya, ia bagian dari tim nasional Italia yang menjadi kampiun Euro 2020.
"Ketika ada banyak pembicaraan tentang itu, tentu saja, Anda akan memikirkannya," kata Jorginho, dikutip dari Football Italia, Kamis (12/8).
Teranyar, pria 29 tahun ini ikut membela London Biru dalam perebutan Piala Super Eropa. Skuad polesan Thomas Tuchel mengatasi perlawanan Villarreal di Windsor Park, Belfast, Irlandia Utara, Kamis (12/8) dini hari WIB.
Sepanjang 120 menit, kedua tim bermain imbang 1-1. Chelsea unggul di sesi adu penalti.
Jorginho baru masuk lapangan pada menit ke-65. Ia menggantikan tugas N'Golo Kante.
Prestasi di Belfast menambah pundi-pundi trofi sang gelandang dalam beberapa bulan terakhir. Otomatis kans yang bersangkutan mendapatkan Ballon d'Or semakin besar.
Namun, Jorginho harus bersaing dengan sejumlah bintang kelas dunia. Salah satunya Lionel Messi.
Suara-suara bernada dukungan untuk Jorginho, nyaring terdengar. Legenda dan mantan asisten pelatih Maurizio Sarri di Chelsea, Gianfranco Zola, merasa sang oriundi layak terlibat dalam persaingan ini.
Jorginho terkesan dengan besarnya dukungan terhadapnya. Secara khusus ia berterima kasih pada Zola.
"Gianfranco pria yang hebat. Kami memiliki begitu banyak pengalaman yang indah di Chelsea. Kami selalu bermain bersama di sesi latihan, dan Anda masih bisa melihat kualitas yang dia miliki," kata gelandang kelahiran Brasil ini.