Kamis 12 Aug 2021 17:50 WIB

Petugas Tetap Siaga Meski Lalu Lintas Puncak Kembali Turun

Kasat Lantas Bogor menyebut meski naik namun lalu lintas Puncak terbilang lancar

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Sejumlah kendaraan menuju Jalan Raya Puncak terjebak kemacetan di kawasan Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/8/2021). Tingginya antusiasme warga untuk berlibur di kawasan Puncak Bogor pada libur Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 Hijriah membuat kepadatan di jalur tersebut dan Sat Lantas Polres Bogor memberlakukan sistem buka tutup jalur untuk mengurai kemacetan.
Foto: ANTARA/YULIUS SATRIA WIJAYA
Sejumlah kendaraan menuju Jalan Raya Puncak terjebak kemacetan di kawasan Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/8/2021). Tingginya antusiasme warga untuk berlibur di kawasan Puncak Bogor pada libur Tahun Baru Islam 1 Muharam 1443 Hijriah membuat kepadatan di jalur tersebut dan Sat Lantas Polres Bogor memberlakukan sistem buka tutup jalur untuk mengurai kemacetan.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Berbeda dengan hari libur Tahun Baru Islam, kondisi lalu lintas di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor kembali lancar. Sebelumnya, pada Rabu (11/8), kawasan wisata Puncak kembali dipadati oleh wisatawan.

Kasat Lantas Polres Bogor, Iptu Dicky Pranata mengatakan, arus lalu lintas di kawasan Puncak kemarin memang mengalami peningkatan. Hanya saja, menurutnya peningkatan tersebut tidak terlalu signifikan.

“Hari ini lancar. Kemarin hanya sedikit juga peningkatan, belum ada kenaikan yang signifikan,” kata Dicky dikonfirmasi Republika melalui telepon selulernya, Kamis (12/8).

Dicky menyebutkan, arus lalu lintas di Puncak mulai memadat dan mengalami kemacetan sekitar pukul 13.00 WIB. Tepatnya pada arus balik dari arah Puncak menuju Jakarta.

Untuk itu, lanjut dia, pihaknya melakukan rekayasa lalu lintas. Yakni dengan melakukan sistem satu arah atau one way ke arah bawah.

“Macet mulai siang hari jam 13.00 WIB, tapi sore sudah lancar. Karena kita langsung lakukan rekayasa lalu lintas,” jelasnya.

Dia menambahkan, untuk mengantisipasi kemacetan ke depannya, setiap hari petugas gabungan TNI-Polri, Dinas Perhubungan (Dishub), dan Satpol PP disiagakan di jalur wisata Puncak. Penjagaan itu akan dilakukan selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih diterapkan.

Setidaknya, ada ratusan personel gabungan yang dikerahkan. Dicky mengatakan, penjagaan di jalur wisata Puncak dimulai dari Ciawi, hingga ke perbatasan Cianjur.

“Setiap hari selama PPKM, petugas kita siaga di jalur wisata Puncak. Ada ratusan personel dari TNI-Polri, Satpol PP dan Dishub. Semuanya disiagakan dari Ciawi sampai Cianjur,” jelasnya.

Sebelumnya, diberitakan kawasan wisata Puncak, Kabupaten Bogor kembali mengalami kepadatan tepat pada libur Peringatan Tahun Baru Islam. Utamanya pada arus balik dari arah Puncak menuju Jakarta.

Kepala Urusan Pembinaan Operasi pada Satuan Lalu Lintas Polres Bogor, Iptu Ketut Laswarjana mengatakan, memang ada kenaikan volume kendaraan di kawasan Puncak sejak Selasa (10/8). Sehingga, Rabu (11/8) merupakan arus balik menuju Jakarta.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement