Baliho Puan Bertebaran, PDIP: Jangan Berburuk Sangka
Rep: Nawir Arsyad Akbar / Red: Bayu Hermawan
Baliho kepak sayap kebhinekaan Puan Maharani terpasang di Jalan Wates, Yogyakarta, Rabu (11/8). Beberapa baliho Puan Maharani di Yogyakarta terpasang di sudut Kota Yogyakarta. | Foto: Wihdan Hidayat / Republika
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Arteria Dahlan, menegaskan keliru jika pemasangan baliho Ketua DPR Puan Maharani bertujuan untuk kepentingan elektoral. Ia pun meminta semua pihak tidak berburuk sangka terkait pemasangan baliho-balijo tersebut.
"Keliru yang mengaitkan baliho dengan kepentingan elektoral. Kalau baliho Mbak Puan dari awal memang tidak ditujukan dan sama sekali, tidak ada kaitannya dengan kepentingan elektoral," ujar Arteria saat dihubungi, Jumat (13/8).
Arteria melanjutkan, kader-kader yang memasangkan baliho bergambar Puan juga tak bertujuan untuk mendongkrak elektabilitasnya. Pendapat para pakar dan pengamat politik pun dinilainya tak tepat ihwal baliho tersebut.
"Makanya jangan berburuk sangka, tidak usah tanya sama konsultan politik dan pakar-pakar yang ahli di marketing politik. Kita sangat paham instrumen-instrumen untuk meningkatkan elektabilitas itu apa saja, pastinya bukan baliho," ujar Arteria.