Sabtu 14 Aug 2021 15:25 WIB

In Picture: Antrean Panjang Vaksinasi di Pelabuhan Tanjung Perak

Ramainya antrean warga yang hendak divaksin menimbulkan kerumunan. .

Red: Mohamad Amin Madani

Polisi menertibkan warga yang mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)

Warga mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)

Warga mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)

Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada warga di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Polisi menertibkan warga yang mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021).

Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement