Polisi menertibkan warga yang mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)
Warga mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)
Warga mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada warga di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021). Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua. (FOTO : Antara/Didik Suhartono)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- Polisi menertibkan warga yang mengantre untuk mendapatkan vaksinasi COVID-19 di Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (14/8/2021).
Vaksinasi COVID-19 secara lantatur (layanan tanpa turun) yang bertujuan untuk mempercepat terwujudnya kekebalan kelompok itu menargetkan 2.000 penerima vaksin dosis kedua.
sumber : Antara
Advertisement