REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara bertahan Liga Prancis, Lille dipermalukan tamunya OGC Nice dihadapan pendukungnya sendiri pada pertandingan pekan kedua, Sabtu (15/8). Bermain dikandang sendiri di Stadion Pierre-Mauroy, Lille kalah telah 0-4 dari OGC Nice.
Pada laga itu, Lille mendominasi penguasaan bola hingga 61 persen. Namun, tak ada serangan-serangan yang dilakukan oleh tuan rumah yang bisa dikonversi menjadi gol.
Sebaliknya, Nice yang dilatih oleh Christophe Galtier, mantan pelatih yang membawa Lille juara musim lalu, tampil lebih efisien. Nice sukses menyarangkan empat gol yang dua diantaranya dicetak Kasper Dolberg yang diselingi gol-gol Hichem Boudaoui dan Amine Gouiri.
Seperti memahami betul kelemahan bekas anak-anak asuhnya, Galtier mampu menerapkan strategi efektif yang segera berbuah keunggulan saat laga belum genap berusia satu menit. Situasi sepak pojok menciptakan kemelut di depan gawang Lille dan setelah tembakan Gouiri serta Jean-Clair Todibo bisa diantisipasi pertahanan tuan rumah, bola muntah langsung disosor oleh Dolberg demi membawa Nice memimpin.
Lille seperti memasuki pertandingan tanpa persiapan sebab empat menit kemudian, Nice malah menggandakan keunggulan mereka kala Boudaoui menyelesaikan bola sodoran Gouiri dengan tembakan akurat dari luar kotak penalti yang cukup memperdaya kiper Leo Jardim.
Tuan rumah berusaha keras untuk membalas, tetapi sejumlah tembakan mereka termasuk percobaan jarak jauh Burak Yilmaz yang diamankan kiper Walter Benitez tak mampu membuahkan gol hingga turun minum. Malahan, Nice memperlebar keunggulan mereka jadi 3-0 pada injury time babak pertama saat Gouiri mengonversi tendangan penalti menyusul pelanggaran handball Benjamin Andre di dalam kotak terlarang.
Unggul tiga gol membuat Nice tampil tenang di babak kedua dan kesabaran mereka membuahkan hasil lagi pada menit ke-64 saat Dolberg mencetak gol keduanya, sekali lagi memanfaatkan bola liar di muka gawang Lille setelah tandukan Dante dihadang tepat di garis gawang. Lille sebetulnya terus berjuang dan melepaskan tak kurang dari tiga percobaan tembakan lagi hingga bubaran, tapi tak satu pun membuahkan hasil dan mereka harus rela melewati dua laga pertama musim ini tanpa kemenangan.
Di pertandingan selanjutnya, Lille akan melawat ke Geoffroy-Guichard menghadapi AS Saint-Etienne pada Sabtu (21/8) pekan depan, sedangkan Nice baru main sehari berselang menjamu Marseille di Allianz Riviera.