Ahad 15 Aug 2021 18:12 WIB

Cara Terbaik Mencegah dan Meredakan Flu

Ponsel dapat membawa bakteri 10 kali lebih banyak dibandingkan dudukan toilet.

Rep: Desy Susilawati/ Red: Qommarria Rostanti
Konsumsi ini untuk meredakan flu dan batuk.
Foto: Republika.co.id
Konsumsi ini untuk meredakan flu dan batuk.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketika flu mengambil alih tubuh, Anda berada di bawah kekuasaan virus dalam beberapa saat. Flu biasa adalah infeksi virus pada tenggorokan dan hidung juga dikenal sebagai saluran pernapasan bagian atas Anda. 

"Banyak jenis virus dapat menyebabkan flu biasa, tapi penyebab paling umum adalah rhinovirus," kata seorang dokter keluarga di Northwestern Medicine Lake Forest Hospital, Adiba Khan, MD, dikutip dari laman Women's Health, Ahad (15/8).

Dokter lainnya, Deborah S Clements, MD mengatakan pilek asli biasanya tidak berbahaya, meskipun bisa memakan waktu hingga dua pekan bagi seseorang untuk merasa lebih baik. Hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah menghentikan flu mengambilalih tubuh Anda sejak awal. Sebenarnya, ada banyak cara untuk mencegah pilek maupun memperpendek durasinya, berikut beberapa di antaranya:

1. Atur pelembap udara

Kelembapan rendah membuat kering saluran hidung dan menghilangkan mikro-bug yang menetap di sinus Anda, yang akhirnya menyebabkan pilek. Atur pelembap udara dan pertahankan agar tetap menyala saat udara mulai terasa kering.

"Humidifier dapat membantu menjaga selaput lendir tetap lembap. Selaput lendir kering di hidung menghambat kemampuan tubuh Anda untuk menjebak kuman saat mereka memasuki sistem Anda," kata Amber Tully, MD, seorang dokter keluarga di Klinik Cleveland.

Pastikan Anda menjaga kebersihan pelembap udara. Pasalnya lingkungan lembap yang hangat dapat menjadi tempat berkembang biaknya jamur.

2. Perbanyak vitamin D

Penelitian menunjukkan orang yang tidak mendapatkan cukup vitamin D jauh lebih mungkin menderita infeksi saluran pernapasan atas, menyebabkan batuk, tenggorokan gatal, atau hidung tersumbat, dibandingkan mereka yang mengonsumsi vitamin dari sinar matahari. 

3. Jaga kebersihan tangan

Menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (CDC) Amerika Serikat (AS), ketika Anda bersentuhan dengan virus, virus itu dapat masuk ke sistem tubuh jika tangan Anda tidak dibersihkan dengan benar. "Virus juga menyebar melalui kontak kulit ke kulit seperti jabat tangan," kata dr Clements.

Saat melakukannya, pastikan Anda mencuci tangan dengan cara yang benar. Gunakan sabun dan gosok setidaknya selama 20 detik. Gunakan hand sanitizer jika Anda dalam keadaan darurat.

4. Disinfeksi telepon Anda

Sebuah studi University of Arizona pada 2012 menemukan bahwa ponsel dapat membawa bakteri 10 kali lebih banyak dibandingkan dudukan toilet. Jika Anda kesulitan menemukan tisu pembersih di dekat Anda, ikuti panduan ini tentang cara mendisinfeksi ponsel Anda menggunakan alkohol gosok.

5. Cari waktu untuk bersantai

Kelelahan dapat membuka jalan untuk penyakit. Stres menyebabkan tubuh Anda memompa kelebihan kortisol, hormon yang dapat melemahkan kemampuan sistem kekebalan Anda untuk melawan infeksi.

Untuk itu, jadikan relaksasi sebagai prioritas. Lakukan yoga, cobalah meditasi, berjalan-jalan setiap hari di alam, atau memprioritaskan waktu setelah bekerja untuk membuat makan malam bersama keluarga Anda.

6. Tidur yang cukup

JAMA Internal Medicine menemukan orang yang secara teratur tidur kurang dari tujuh jam, tiga kali lebih mungkin terserang flu dibandingkan mereka yang tidur delapan jam atau lebih setiap malam. National Sleep Foundation merekomendasikan untuk setidaknya tujuh hingga sembilan jam per malam. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement