Selasa 17 Aug 2021 11:22 WIB

PDIP Gelar Upacara Bendera HUT RI ke-76 Secara Hybrid

Pesertanya berjumlah persis 17 orang, dengan 8 orang petugas upacara, dan 45 bendera.

Ribuan kader PDI Perjuangan (PDIP) dari seluruh Indonesia mengikuti upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke - 76
Foto: istimewa
Ribuan kader PDI Perjuangan (PDIP) dari seluruh Indonesia mengikuti upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke - 76

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Ribuan kader PDI Perjuangan (PDIP) dari seluruh Indonesia mengikuti upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke - 76 yang diselenggarakan secara hybrid. 

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto memimpin upacara bendera secara fisik yang dilakukan di kompleks Sekolah Partai di Jalan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (17/8). Pesertanya berjumlah persis 17 orang, dengan 8 orang petugas upacara, dan 45 bendera. 

Baca Juga

"Upacara ini kita laksanakan dengan disiplin, dengan protokol kesehatan. Kita hadirkan simbol-simbol 17 Agustus 1945, di mana jumlah peserta adalah 17 orang, jumlah petugas upacara 8 orang, dan bendera Merah Putih, Sang Saka Dwi Warna yang berkibar di angkasa raya berjumlah 45. Jadi lengkaplah simbol 17/08/1945," kata Hasto. 

Hasto ditemani Ketua DPP PDIP Ribka Tjiptaning dan Anggota Fraksi PDIP di DPR, Deddy Yevri Sitorus. Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Yoseph Aryo Adhi yang juga Kepala Sekretariat DPP PDIP. 

Ketua Umum Megawati Soekarnoputri tak hadir di upacara ini. Karena harus hadir di upacara bendera kenegaraan di Istana Kepresidenan bersama Presiden Jokowi dan Wapres Maruf Amin. Namun, Megawati tetap memberikan amanat melalui video yang ditayangkan. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement