Rabu 18 Aug 2021 15:30 WIB

Vaksinasi Covid-19 Melambat, Ini Kata Satgas

Satgas akan tanyakan Kemenkes dan Biofarma mengenai kendala vaksinasi.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Ilham Tirta
Distribusi vaksin Covid-19
Foto: Republika
Distribusi vaksin Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Laju vaksinasi Covid-19 di Tanah Air cenderung melambat setelah penerapan kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat dan PPKM Level 4. Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 menganalisa, ada beberapa kemungkinan penyebab melambatnya vaksinasi Covid-19, termasuk distribusi.

"Masalah (pelaksanaan vaksinasi Covid-19) mungkin di distribusi, gudang logistik, cold chain, hingga sinkronisasi jadwal," kata Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Nasional, Brigjen TNI (Purn) Alexander Ginting saat dihubungi, Rabu (18/8).

Satgas Covid-19, kata dia, telah melakukan perhitungan mengenai program vaksinasi. Hasilnya, sejauh ini stok vaksin cukup, vaksinator, dan pelaksana di daerah yaitu aparat TNI/Polri juga sudah siap.

Ia mengaku Satgas Covid-19 harus bertanya ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan BUMN Penghasil Vaksin Biofarma mengenai kendala ini. Sebab, setiap daerah yang bermasalah dalam laju vaksinasinya ternyata memiliki pokok masalah beda-beda.

"Ada (daerah mengalami masalah) di distribusi, ada yang di cold chain, ada di jadwal dan sebagainya," ujarnya.

Terkait percepatan vaksinasi, Alex mengaku itu dilakukan oleh pihak TNI/Polri bersama pemerintah daerah (pemda) yang turun ke lapangan. Tiga pihak ini yang mengatur vaksinasi Covid-19.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement