BNPT Gelar Vaksinasi untuk Mitra dan Warga di Karanganyar
Red: Erik Purnama Putra
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Komjen Boy Rafli Amar. | Foto: Dok BNPT
REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR -- Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bekerja sama dengan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar vaksinasi Covid-19 yang diadakan di Desa Menjing, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah pada Kamis (19/8).
Vaksinasi dihelat dalam rangka memperingati hari kemerdekaan ke-76 Republik Indonesia, sekaligus mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi demi menurunkan angka penyebaran Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi yang diinisiasi BNPT menargetkan 300 dosis vaksin bagi peserta.
Selain mitra deradikalisasi binaan BNPT, sasaran vaksinasi adalah warga Desa Menjing. Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menjelaskan, kegiatan vaksinasi sebagai bentuk kepedulian BNPT terhadap kesehatan di masyarakat. Dengan ikut vaksin, kata dia, kekebalan imun di masyarakat bisa meningkat.
"Sehingga masyarakat memiliki imunitas yg lebih baik dalam menghadapi virus Covid-19. Karena tidak ada jaminan mereka yang divaksin tidak terinfeksi virus corona. Tapi, kita harus menyadari dengan vaksin setidaknya akan mengurangi penyakit yang timbul apabila kita terinfeksi," ucap Boy di lokasi, Kamis.
BNPT mengadakan vaksinasi juga membawa misi untuk menghilangkan stigma buruk di masyarakat. Pasalnya, masih ada sebagian warga yang termakan isu hoaks tentang vaksin.
Selanjutnya, Boy juga membagikan bantuan sosial (bansos) berupa dana kerahiman plus sembako kepada 19 korban tindak pidana terorisme dan 11 mitra deradikalisasi. "Proses vaksinasi ini dalam rangka mendukung herd immunity dapat dicapai dalam waktu lebih cepat," kata mantan Kapolda Papua tersebut.
Sebelumnya, BNPT juga sudah mengadakan kegiatan vaksinasi gratis berserta pemberian bantuan sosial bagi mitra deradikalisasi di Tentena, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah pada Juli 2021. Adapun penerima sasaran adalah 300 orang ikut divaksin.