REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Habib Bahar bin Smith terlibat pertengkaran dengan Very Idham Henyansyah alias Ryan Jombang di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor. Keduanya disebut bertengkar karena masalah uang.
Kuasa Hukum Ryan Jombang, Kasman Sangaji mengatakan, kliennya mengaku dipukul oleh Habib Bahar. Akibat pukulan itu, Ryan Jombang mengalami luka di bagian wajah.
"Kalau permasalahan awalnya sih tentang uang ya, tapi sudah selesai itu. Kemudian, nggak tahu kenapa Bahar tega melakukan penganiayaan itu," kata Kasman dikonfirmasi wartawan, Kamis (19/8).
Kasman mengatakan, Habib Bahar disebut telah meminjam uang kepada Ryan Jombang secara bertahap, hingga mencapai total sekitar Rp 10 juta. Dia pun tidak mengetahui, untuk apa uang sejumlah Rp 10 juta itu digunakan oleh Habib Bahar. Hal itu, disebutnya menjadi kemungkinan awal perselisihan antara keduanya, pada Ahad (15/8).
"Jadi itu utang harian aja, enggak langsung Rp 10 juta. Buat makan atau apa gitu saya enggak tahu tapi yang jelas karena utang. Tiba-tiba aja gitu, jadi Ryan lagi jalan terus dipanggil sama Bahar dan langsung dihajar. Ryan diam aja gak ngelawan. Kejadiannya itu hari Minggu, saya dapat laporannya Senin sore, nah langsung ke sana Selasa pagi," ujarnya.
Atas insiden ini, Kasman meminta agar kejadian serupa tidak kembali terjadi. Dia pun meminta agar Lapas Gunung Sindur memberikan sanksi dan pembinaan. Kasman mengaku awalnya hendak membuat laporan ke polisi, hanya saja keputusannya itu terkendala oleh pandemi Covid-19.
"Saat ini Lapas sudah bertanggung jawab mendamaikan keduanya, ya kami menghormati itu. Tapi di satu sisi, kami tetap meminta diberikan sanksi, jangan sampai ini terulang kembali di mana pun," ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kuasa Hukum Habib Bahar, Aziz Yanuar menyebutkan, perselisihan itu terjadi lantaran uang kliennya disebut hilang karena dicuri. Namun, dia menegaskan insiden tersebut sudah berujung damai.
"Habib Bahar uangnya dicuri, lalu terjadi keributan karena pencurian yang dilakukan tersebut, itu yang terjadi infonya. Keributan salah paham aja. Alhamdulillah sudah damai, salah paham aja," ujarnya singkat.