Kamis 19 Aug 2021 21:53 WIB

In Picture: Panen Bunga Matahari di Tasikmalaya

Hasil panen dari lahan satu hektare dapat menghasilkan 8 ton biji bunga matahari. .

Red: Mohamad Amin Madani

Petani memetik bunga matahari di Desa Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021). Hasil panen bunga matahari yang diolah menjadi kuaci itu dijual dengan harga Rp18 ribu per kilogram, dan dari lahan seluas satu hektare dapat menghasilkan biji bunga matahari mencapai delapan ton. (FOTO : ANTARA/Adeng Bustomi)

Petani memetik bunga matahari di Desa Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021). Hasil panen bunga matahari yang diolah menjadi kuaci itu dijual dengan harga Rp18 ribu per kilogram, dan dari lahan seluas satu hektare dapat menghasilkan biji bunga matahari mencapai delapan ton. (FOTO : ANTARA/ADENG BUSTOMI)

Petani memperlihatkan biji bunga matahari di Desa Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021). Hasil panen bunga matahari yang diolah menjadi kuaci itu dijual dengan harga Rp18 ribu per kilogram, dan dari lahan seluas satu hektare dapat menghasilkan biji bunga matahari mencapai delapan ton. (FOTO : ANTARA/ADENG BUSTOMI)

inline

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA -- Petani memetik bunga matahari di Desa Padakembang, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (19/8/2021).

Hasil panen bunga matahari yang diolah menjadi kuaci itu dijual dengan harga Rp18 ribu per kilogram, dan dari lahan seluas satu hektare dapat menghasilkan biji bunga matahari mencapai delapan ton. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement