REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Pelatih Liverpool Jurgen Klopp mengritik yel-yel suporter yang bernada homofobik terhadap pemain Norwich City Billy Gillmour saat menghadapi Liverpool pada laga pembuka Liga Primer Inggris, akhir pekan lalu.
Liverpool menang 3-0 dalam laga tersebut. Akan tetapi, pertandingan itu mencuri perhatian karena terdapat teriakan kepada Gillmour yang dianggap bernada melecehkan.
"Saya tidak pernah mengerti mengapa orang bisa meneriakkan nyanyian yang menyinggung orang lain di stadion," kata Klopp seperti dilansir Marca, Jumat (20/8).
Sebagai pelatih, Klopp kecewa dengan yel-yel bernada kebencian bisa dilontarkan di lapangan. Menurutnya, hal itu merupakan aktivitas yang membuang-buang waktu. Klopp merasa suporter sebaiknya memberikan nyanyian dukungan terhadap pemain seperti 'Bobby Firmino', 'Mo Salah', atau 'You'll Never Walk Alone'.
"Nyanyian dukungan bisa membuat semangat. Tapi lagu-lagu lain yang tidak berguna hanya akan membuang waktu dan membuat kita terlihat seperti orang idiot," ujarnya.
"Jika kita tidak berpikir sebelum bernyanyi, kita benar-benar membuang waktu. Lupakan dan nyanyikan lagu lain," kata Klopp menegaskan.