Jumat 20 Aug 2021 09:46 WIB

RNI Kembangkan Produk Beras Premium untuk Masyarakat

Beras Rania merupakan produk beras premium yang bermutu tinggi namun terjangkau.

Rep: m nursyamsi/ Red: Hiru Muhammad
BUMN Klaster Pangan terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pengembangan portofolio produk pangan yang terjangkau dan berkualitas untuk masyarakat. Salah satu pengembangan produk terbaru adalah produk beras Rania yang merupakan hasil kerja sama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI dengan PT Pertani (Persero).
Foto: istimewa
BUMN Klaster Pangan terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pengembangan portofolio produk pangan yang terjangkau dan berkualitas untuk masyarakat. Salah satu pengembangan produk terbaru adalah produk beras Rania yang merupakan hasil kerja sama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI dengan PT Pertani (Persero).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--BUMN Klaster Pangan terus memperkuat komitmennya dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional melalui pengembangan portofolio produk pangan yang terjangkau dan berkualitas untuk masyarakat. Salah satu pengembangan produk terbaru adalah produk beras Rania yang merupakan hasil kerja sama PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI dengan PT Pertani (Persero). 

Peluncuran produk beras premium kemasan 5 kg tersebut dilakukan di Gedung RNI, Jakarta, Kamis (19/8). Direktur Utama RNI Arief Prasetyo Adi mengatakan produk beras Rania merupakan produk beras premium yang bermutu tinggi namun terjangkau bagi masyarakat. RNI, ucap Arief, menyiapkan produk ini untuk memenuhi ketersediaan pangan beras guna mendukung program ketahanan pangan dan peningkatan akses pasar untuk produk dalam negeri.

Untuk memastikan tingkat keterjangkauan, Arief memastikan penjualan beras premium Rania tidak akan melebihin harga eceran tertinggi (HET) yang telah ditetapkan dalam peraturan Menteri Perdagangan nomor 57 tahun 2017 tentang Penerapan Harga Eceran Tertinggi Beras, yaitu di kisaran harga Rp 12.800 per kg sampai Rp 13.600 per kg.

Selain itu, ia juga telah menyiapkan sejumlah strategi terkait rencana distribusi dan pemasaran.  "Dalam pendistribusiannya kami mengandalkan PT Rajawali Nusindo sebagai anak perusahaan RNI Group yang memiliki kantor cabang dan gudang di seluruh provinsi dan sejumlah kota besar di tanah air," ujar Arief.