Jumat 20 Aug 2021 10:43 WIB

Jadi Batman Lagi di The Flash, Michael Keaton Kelabakan

Michael Keaton akan kembali tampil sebagai Batman di The Flash.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Reiny Dwinanda
Aktor Michael Keaton sebelumnya membintangi film Batman (1989) dan Batman Return (1992). Kini, ia akan mengulangi perannya sebagai Batman di The Flash yang akan tayang pada November 2022.
Foto: EPA
Aktor Michael Keaton sebelumnya membintangi film Batman (1989) dan Batman Return (1992). Kini, ia akan mengulangi perannya sebagai Batman di The Flash yang akan tayang pada November 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Michael Keaton dipastikan bakal kembali mengulangi perannya sebagai Batman di film DC mendatang, The Flash. Hampir tiga dekade tidak memerankan pahlawan Gotham City ternyata membuat aktor tersebut cukup kelabakan.

Keaton yang sebelumnya membintangi film Batman (1989) dan Batman Return (1992) mengakui bahwa dia membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memahami skenario film terbarunya. Agar paham, bahkan dia harus membaca ulang skenario hingga lebih dari tiga kali.

Baca Juga

"Saya harus membacanya lebih dari tiga kali untuk memahami itu semua. Saya selalu bingung, bagaimana cara kerjanya?" kata Keaton seperti dilansir NME, Kamis (19/8).

Keaton juga mengaku tak pernah malu untuk bertanya ketika dirinya tidak mengerti tentang alur cerita atau apapun mengenai The Flash. Aktor senior itu pun mendapatkan penjelasan berulang kali.

"Mereka harus menjelaskan itu beberapa kali kepadaku. Aku bodoh. Ada banyak hal yang tidak aku tahu, dan ketika aku tidak tahu, aku harus bertanya untuk memahaminya," jelas pria berusia 69 tahun itu.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement