Senin 23 Aug 2021 21:02 WIB

Arsenal Catat Rekor Buruk, Nasib Arteta di Ujung Tanduk

Arsenal belum meraih satu poin pun dari dua pertandingan awal Liga Primer Inggris.

Rep: Anggoro Pramudya/ Red: Bayu Hermawan
Mikel Arteta
Foto: EPA-EFE/Lee Smith
Mikel Arteta

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Nasib Arterta sebagai pelatih Arsenal berada di ujung tanduk. Hal itu lantaran The Gunners menelan dua kali kekalahan di awal kompetisi Liga Primer Inggris 2021/ 2022, yang membuat tim asal London itu sementara berada diurutan ke-19 klasemen sementara dengan belum meraih satu poin pun.

Pelatih berpaspor Spanyol tercatat sudah menghabiskan toral 120 juta pounds untuk meminta pihak klub mendatangkan pemain baru. Namun, hasilnya belum juga membaik.

Baca Juga

Pil pahit terbaru adalah kekalahan 0-2 di hadapan pendukung sendiri. The Gunners dipermalukan oleh rival sekota Chelsea. Hasil itu jelas membawa langkah kaki Arteta semakin dekat ke lorong keluar Stadion Emirates.

"Chelsea adalah tim yang lebih baik," kata Arteta pasrah purna laga kontra Chelsea kepada The Guardian dikutip Sportskeeda, Senin (23/8).

Potret buram Arteta semakin diperparah dengan amukan para fan yang melancarkan aksi geruduk ketika eks asisten Josep Guardiola meninggalkan stadion. Perasaan emosi para suporter bealaskan hasil buruk yang diperlihatkan Kieran Tierney dan kolega. Ini merupakan start terburuk dalam sejarah klub yang menjalani dua laga awal dengan kekalahan.

Situasi Arteta semakin mencekam manakala pada partai selanjutnya Meriam London bakal bersua juara bertahan Manchester City. Kekalahan jelas dapat menyegel kepergian Arteta dari London Merah.

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Liverpool Liverpool 15 11 3 1 31 18 36
2 Chelsea Chelsea 16 10 4 2 37 18 34
3 Arsenal Arsenal 16 8 6 2 29 14 30
4 Nottingham Forest Nottingham Forest 16 8 4 4 21 2 28
5 Manchester City Manchester City 16 8 3 5 28 5 27
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement