REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Manajer Leicester City Brendan Rodgers menegaskan kejujuran Ayoze Perez merugikan Leicester City setelah dia mencoba untuk tetap berdiri beberapa saat sebelum dia diusir keluar lapangan melawan West Ham.
Bintang Leicester ini menerima kartu merah pertama di Liga Primer Inggris musim ini setelah menginjak pergelangan kaki Pablo Fornals di dalam setengah lapangannya sendiri. Wasit Michael Oliver tidak melihat pelanggaran itu, namun VAR memperlihatkan dengab jelas.
Para pemain Leicester, termasuk kapten Kasper Schmeichel dan bintang lini tengah James Maddison melancarkan protes atas kartu merah itu, tetapi kedua pemain dan para penggemar diperlihatkan tekel di layar lebar, yang menyebabkan erangan besar dari penonton.
Tapi Rodgers membela pemainnya setelah pertandingan, mengklaim Perez dilanggar beberapa detik sebelum bentrokan yang menyebabkan dia mengambil sentuhan berat dan mendarat di pergelangan kaki Fornals. Seluruh drama itu terjadi di Stadion Olimpiade, London, dini hari tadi WIB. Leicester terkapar 1-4 di markas West Ham itu.
"Ayoze sejujurnya mencoba untuk tetap berdiri tetapi dia tidak seimbang," kata Rodgers kepada Sky Sports dikutip dari Daily Mail, Selasa (24/8). "Jika Anda melihatnya secara terpisah dan murni pada kontak, itu tidak terlihat bagus. Tetapi jika Anda kembali ke bola kembali, ada pelanggaran terhadap Ayoze," jelasnya.
"Jika dia terjatuh dia mendapat tendangan bebas," ujarnya.
Perez keluar di menit ke-40 ketika Leicester tertinggal 0-1 hingga turun minum. Di babak kedua, klub London memanfaatkan keunggulan tersebut dan mengakhiri laga dengan kemenangan 4-1.