REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wali Kota Tangerang Arief Rachadiono Wismansyah mengatakan, Kota Tangerang masuk ke dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 dari sebelumnya Level 4, disebabkan faktor menurunnya angka kasus harian Covid-19.
Faktor lainnya, kata dia, terjadi percepatan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat. "Per tanggal 23 Agustus angka kasus harian mulai melandai di angka 55 kasus dan angka kesembuhan juga jauh lebih banyak mencapai 67 orang," kata Arief di Kota Tangerang, Provinsi Banten, Selasa (24/8).
"Kasus kematian akibat Covid-19 juga jauh berkurang selama mulai diberlakukannya PPKM," kata Arief melanjutkan.
Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 35 tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali, Kota Tangerang mengalami perbaikan status level dari Level 4 ke Level 3.
Arief menjelaskan, penurunan level PPKM yang dialami Kota Tangerang sejalan dengan penurunan angka kasus harian Covid-19 serta semakin banyaknya masyarakat yang mengikuti vaksinasi. Hingga 23 Agustus 2021, Dinas Kesehatan (Dinkes) telah memvaksin 1.205.265 orang.
Perinciannya, dosis pertama untuk 747.755 orang, dan dua kali suntikan sebanyak 450.759 orang, dan dosis ketiga khusus tenaga kesehatan ada 6.751 orang."Kita terus optimalkan puskesmas dan rumah sakit sebagai sentra vaksinasi. Kita juga libatkan peran semua pihak dalam mempercepat vaksinasi ini," ucap Arief.
Dia pun mengimbau agar masyarakat mau untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 demi percepatan terbentuknya kekebalan komunitas di Kota Tangerang serta tetap disiplin dalam penerapan protokol kesehatan pencegahan.
"Bagi warga yang belum melakukan vaksinasi maka bisa segera mendaftar melalui daring. Vaksinasi ini adalah upaya kita mencegah terjadinya penularan dan membentuk kekuatan imun," kata Arief.