Selasa 24 Aug 2021 13:21 WIB

Gagal Beraksi, Begal Lompat dari Flyover Kebayoran Lama

Pelaku begal tersebut melompat tepat ke atap pos polisi.

Rep: Febryan A/ Red: Friska Yolandha
Ilustrasi flyover. Seorang begal nekat melompat dari flyover Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, setelah gagal beraksi.
Foto: ANTARA/Mohammad Ayudha
Ilustrasi flyover. Seorang begal nekat melompat dari flyover Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, setelah gagal beraksi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dua orang begal sepeda motor gagal beraksi di flyover Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (24/8) dini hari. Panik dikejar warga, salah satu begal nekat meloncat dari atas flyover dan mendarat tepat di atap pos polisi.

Peristiwa itu bermula ketika seorang sopir ojek online bernama Sarwono melintas di flyover tersebut pada Selasa pukul 01.00 WIB. Sarwono yang sendirian, tiba-tiba dicegat oleh dua begal yang berboncengan menggunakan sepeda motor jenis Satria FU. 

“Ada dua orang berboncengan. Dia ngacungin senjata tajam (celurit)” kata Sarwono dalam rekaman suara yang diterima Republika.co.id, Selasa. 

Tanpa pikir panjang, Sarwono menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor duo begal itu. Mereka pun terjatuh. Setelahnya, salah satu begal mengambil ponsel Saworno yang tertempel di dasbor sepeda motor. 

Mereka lantas berupaya kabur. Salah satu begal berupaya kabur dengan mendirikan sepeda motornya, tapi dia gagal lantaran tubuhnya yang kecil. "Ketika itu langsung saya pegang (pelaku) dari belakang. Lalu anak-anak (massa) datang membantu," ujar Sarwono. 

Sedangkan begal yang membawa celurit, lanjut dia, masih berupaya kabur dengan berlari. Saat melihat massa mulai ramai mengejarnya, pelaku nekat meloncat dari flyover Kebayoran Lama. "Karena dia panik, dia lompat dari flyover,” ungkap Sarwono. 

Kepala Pos Polisi Kebayoran Lama, Ipda Tasori, mengatakan, pelaku begal tersebut melompat tepat ke atap pos polisi. Pos tersebut berada tepat di bawah flyover bagian tengah. 

“Dia semalam lompat ke bawah pos polisi. Atap pos polisi di sini rusak,” ujar Tasori saat dihubungi, Selasa. 

Tasori mengaku terkejut dengan aksi nekat pelaku. Sebab, pelaku bisa saja tewas seketika jika jatuhnya ke jalan raya. Jarak ketinggian flyover dengan atas pos polisi sekitar lima meter, sedangkan dengan jalan raya sekitar 10 meter. 

"Untung enggak mati itu orang. Kalau jatuh enggak ke pos polisi, mati itu dia,” kata Tasori. 

Seketika usai kejadian, polisi jaga langsung menangkap pelaku begal itu. Pelaku yang masih di atas flyover juga sudah ditangkap warga. Petugas langsung menggelandang kedua pelaku ke Markas Polsek Kebayoran Lama.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement