REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ambisi Real Madrid mendatangkan Kylian Mbappe dari Paris Saint-Germain (PSG) kian mendekati kenyataan setelah sang penyerang menolaj proposal perpanjang kontrak. Ketertarikan Madrid kepada Mbappe sudah beberapa tahun terakhir namun saat ini kemungkinan besar akan menjadi kenyataan.
Pemain depan PSG Kylian Mbappe telah dikaitkan dengan kepindahan ke Real Madrid selama beberapa tahun terakhir. Saat ini, peluang ia bergabung dengan Los Blancos tampak lebih besar daripada sebelumnya.
Mbappe telah menolak menandatangani kontrak baru di PSG. Kontraknya saat ini akan berakhir musim panas mendatang.
Seperti yang dilaporkan RMC Sport pada Senin (23/8), dilansir dari Marca, PSG mempertimbangkan menjual Mbappe sebelum jendela transfer musim panas ini ditutup. Ada laporan, kepergiannya akan mendorong PSG menjadikan Cristiano Ronaldo sebagai pilihan utama untuk menggantikan Mbappe.
Los Blancos bersikukuh untuk mendatangkan Mbappe meskipun ada opsi membahas kesepakatan dengan striker Borussia Dortmund Erling Haaland atau membawa pulang Ronaldo. Namun Madrid menyadari kehadiran Mbappe akan membuat klub akan menciptakan rekor transfer klub sekaligus mengeluarkan gaji besar untuk dia.
Merujuk kepada rencana Madrid pada Mei lalu, Mbappe sudah masuk daftar pemain yang harus dibeli. Madrid ingin menampilkan wajah baru setelah kehadiran pelatih Carlo Ancelotti.
Ada banyak pembicaraan yang dibutuhkan Madrid dalam usahanya melakukan perombakan besar-besaran. Namun itu bisa terjadi jelang musim 2022/2023 karena banyak kontrak pemain yang masih aktif.
Alasan Madrid kian dekat mendapatkan Mbappe karena PSG maupun pemilik klub mengakui ada pemain merka yang kontraknya akan habis ingin pergi untuk bergabung dengan Madrid. Sang pemain sendiri tak tergiur dengan tawaran apa pun kecuali hijrah ke Santiago Bernabeu.