Rabu 25 Aug 2021 08:12 WIB

22,88 Persen Warga Sulsel Telah Divaksin Covid-19

Cakupan di Makassar yang telah mencapai 45,63 persen.

Vaksinator menyiapkan vaksin Covid-19 jenis Sinovac (ilustrasi).
Foto: Republika/Abdan Syakura
Vaksinator menyiapkan vaksin Covid-19 jenis Sinovac (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Satuan Tugas Covid-19 Sulawesi Selatan mencatat sekitar 22,88 persen atau sebanyak 1.614.948 orang di provinsi ini telah melakukan vaksinasi Covid-19 dosis pertama hingga 23 Agustus 2021.Sementara pada vaksinasi dosis II yang juga menjadi prioritas utama Pemprov Sulsel, baru 13,93 persen atau 983.200 orang pada periode yang sama.

"Sekarang cakupan vaksinasi kita sudah di angka 22 persen, sementara target kita 70 persen untuk membentuk kekebalan komunal, jadi memang butuh kerja ekstra dan sinergi berbagai pihak guna cakupan vaksinasi ini semakin meningkat," kata Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaeman di Makassar, Selasa (24/8).

Dari lima sektor utama target pelaksanaan vaksinasi, cakupan vaksinasi bagi remaja terbilang masih minim, hanya mencapai 5,53 persen dari target 978.890 orang atau totalnya 54.149 orang. Sedangkan vaksin dosis II telah mencapai 3,60 persen atau 35.285 orang.

Meski demikian, tidak sedikit instansi yang menggelar pelayanan vaksinasi dengan mengkhususkan kepada remaja dan juga disambut antusias. Seperti pada pelaksanaan vaksinasi massal oleh KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) Sulsel yang pesertanya rata-rata merupakan pemuda.

Selain itu, pada kelompok lanjut usia (lansia), juga masih banyak yang belum melaksanakan vaksinasi. Betapa tidak, data Satgas Covid-19 menunjukkan cakupan vaksinasi lansia masih kurang yakni 92.887 orang atau 12,32 persen dosis 1, dan dosis II di angka 7,91 persen atau 59.641 orang.Pada kesempatan sebelumnya, Andi Ina Kartika sebagai Ketua DPRD Sulsel menyatakan bahwa Forkopimda Sulsel harus bahu-membahu agar target vaksinasi segera tercapai.

"Ini salah satu ikhtiar kita agar keluar dari pandemi ini, maka kita tidak boleh lengah dan terus melakukan pemantauan terhadap protokol kesehatan di tengah-tengah masyarakat," ujarnya.

Cakupan vaksinasi tertinggi dari 24 kabupaten yakni Kota Makassar yang telah mencapai 45,63 persen, kemudian disusul Kota Parepare yang sudah mencapai 33,10 persen.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement