Rabu 25 Aug 2021 11:21 WIB

Menkes: 34 Persen Nakes Sudah Booster Vaksin Ketiga

Bali dan Kepri jadi provinsi terbanyak yang telah lakukan vaksinasi dosis ketiga.

Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Friska Yolandha
Seorang dokter memperlihatkan vaksin COVID-19 Moderna untuk dosis ketiga (booster) bagi tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Dumai, Riau, Selasa (24/8/2021). Otoritas kesehatan di daerah tersebut mulai melakukan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga terhadap 2.355 orang tenaga kesehatan (nakes) dengan menggunakan vaksin merek Moderna yang diterima dari Kemenkes sebanyak 607 vial dengan dosis 14 orang per vial.
Foto: ANTARA/Aswaddy Hamid
Seorang dokter memperlihatkan vaksin COVID-19 Moderna untuk dosis ketiga (booster) bagi tenaga kesehatan di Rumah Sakit Umum Daerah Dumai, Riau, Selasa (24/8/2021). Otoritas kesehatan di daerah tersebut mulai melakukan vaksinasi COVID-19 dosis ketiga terhadap 2.355 orang tenaga kesehatan (nakes) dengan menggunakan vaksin merek Moderna yang diterima dari Kemenkes sebanyak 607 vial dengan dosis 14 orang per vial.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan, dalam dua minggu terakhir pihaknya telah mempercepat suntikan dosis ketiga vaksin Covid-19 atau vaksin booster bagi tenaga kesehatan (nakes). Setidaknya, sudah 34 persen sumber daya manusia (SDM) yang bekerja di sektor kesehatan yang sudah melakukan hal tersebut.

"Sudah kurang lebih 34 persen SDM kesehatan atau hampir 450.000, saya lihat per tadi pagi sudah disuntik," ujar Budi dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR, Rabu (25/9).

Baca Juga

Ia menjelaskan, Bali dan Kepulauan Riau menjadi provinsi yang paling banyak telah melakukan vaksinasi dosis ketiga. Tingkat vaksinasi booster untuk para nakes juga disebutnya terus meningkat di daerah lain.

"Para nakes yang suntik ketiganya tidak nyaman dengan platform berbeda, kita buka opsi suntik ketiga booster-nya dengan platform yang sama," ujar Budi.