REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kota Bandarlampung, Provinsi Lampung, mengungkapkan capaian vaksinasi dosis kedua di kota ini sebanyak 177.083 orang. "Untuk warga Bandarlampung yang telah divaksinasi dosis kedua hingga Selasa (24/8) sudah 177.083 orang, data ini akan terus berubah seiring stok vaksin yang tersedia dan penyuntikan yang dilakukan setiap hari," kata Juru Bicara Satgas Penangan Covid-19 Ahmad Nurizkidi Bandarlampung, Rabu (25/8).
Ia mengatakan untuk warga yang telah menerima vaksinasi dosis pertama di kota ini sebanyak 262.238 orang. Sedangkan untuk target keseluruhan orang yang harus divaksinasi di Bandarlampung guna tercapai kekebalan komunal sebanyak 875.285.
Nurizki mengatakan dari 262.238 penerima dosis pertama terdiri atas tenaga kesehatan sebanyak 10.114 orang, petugas publik 146.461 orang, lansia 25.741 orang, masyarakat rentan 70.889 orang, remaja 2.112 orang. Dan vaksin melalui program gotong royong sebanyak 6.167 orang.
Ia menambahkan dari 177.038 orang yang telah menerima vaksinasi dosis lengkap terinci SDM kesehatan sebanyak 10.114 orang, petugas publik 104.152 orang, lansia 22.538 orang, masyarakat rentan 36.963 orang, remaja, 1.140 orang. Selanjutnya warga yang divaksinasi melalu vaksin gotong royong 2.131 orang. "Dengan demikian total vaksin yang telah disuntikkan di Bandarlampung hingga kini berjumlah 439.273 dosis," kata dia.
Ia juga mengatakan bahwa untuk vaksinasi ketiga bagi tenaga kesehatan (nakes) dengan menggunakan vaksin Moderna telah mencapai 1.906 orang. Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung telah menerima vaksin Moderna sebanyak 534 vial dengan satu vial berjumlah 14 dosis dari pemerintah pusat yang didistribusikan melalui Pemerintah Provinsi Lampung.