REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola mungkin akan meninggalkan the Citizens pada 2023 ketika kontraknya habis. Dikutip dari Sky Sports, Kamis (26/8), Guardiola merasa dirinya butuh istirahat setelah tujuh tahun membesut Man City sejak 2016.
"Setelah tujuh tahun bersama tim ini, saya pikir saya harus berhenti. Saya akan mengambil jeda, melihat apa yang sudah kami lakukan," ujar Guardiola di acara XP Invenstmentos, Rabu (25/8).
Guardiola tercatat pernah selama satu tahun melakukan rehat setelah empat tahun bersama Barcelona pada 2012 dan akhirnya memilih melatih Bayern Muenchen pada 2013. Pelatih berusia 50 tahun itu mengatakan, target selanjutnya setelah ia melakukan rehat adalah melatih tim nasional jika ada kesempatan.
Guardiola mengakui ingin melatih tim Amerika Selatan atau Eropa dan merasakan pengalaman ambil bagian di kejuaraan besar antarnegara seperti Copa America atau Piala Eropa.
"Langkah selanjutnya adalah tim nasional, jika ada kesempatan. Dan pada prosesnya, saya ingin melatih (tim) Amerika Selatan, Eropa, memainkan Copa Amerika, saya ingin mempunyai pengalaman tersebut," jelas Guardiola.
Pelatih asal Spanyol itu tercatat sudah sukses memberikan banyak gelar kepada klub yang ia latih termasuk dua gelar Liga Champions bersama Barcelona. Di Manchester City, Guardiola sukses membawa the Citizens meraih tiga gelar Liga Primer Inggris, satu Piala FA, empat Piala Liga Inggris, dan dua Community Shield.