Kamis 26 Aug 2021 15:36 WIB

IPC Enggan Beri Tahu Posisi 2 Atlet Paralimpiade Afghanistan

Beberapa laporan menyebutkan dua atlet tersebut kemungkinan telah tiba di Australia.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Pemandangan umum saat upacara pembukaan Paralimpiade Musim Panas Tokyo 2020 di Stadion Nasional Tokyo, Jepang, Selasa (24/8).
Foto: EPA-EFE/ENNIO LEANZA HUNGARY OUT
Pemandangan umum saat upacara pembukaan Paralimpiade Musim Panas Tokyo 2020 di Stadion Nasional Tokyo, Jepang, Selasa (24/8).

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Juru bicara Komite Paralimpiade Internasional (IPC), Craig Spence, tak ingin mengungkapkan keberadaan dua atlet Afghanistan untuk Paralimpiade Tokyo, Houssain Rosouli dan Zakia Khudadadi. Spence hanya memastikan kalau dua atlet tersebut telah meninggalkan Afghanistan.

Namun, Spece menolak untuk berspekulasi apakah dua atlet tersebut akan tiba di Tokyo untuk ikut Paralimpiade Tokyo atau tidak. Beberapa laporan menyebutkan kalau dua atlet tersebut kemungkinan telah tiba di Australia.

''Ada banyak spekulasi yang terjadi pada para atlet Afghanistan ini. Saya tidak akan memberi tahu Anda di mana mereka berada karena ini bukan tentang olahraga, ini tentang hak asasi manusia dan menjaga orang tetap aman,'' ujar Spence dikutip dari Japantoday, Kamis (26/8).

Afghanistan mengalami krisis keamanan semenjak Taliban menguasai negara tersebut. Banyak warga negara yang ingin meninggalkan Afghanistan, termasuk pada atlet. Sebelumnya, puluhan pesepak bola wanita telah dievakuasi ke Australia karena khawatir akan keselamatannya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement