Perpus Banyurejo Wakili DIY ke Tingkat Nasional
Rep: Wahyu Suryana/ Red: Muhammad Fakhruddin
Perpus Banyurejo Wakili DIY ke Tingkat Nasional. Ilustrasi perpustakaan. | Foto: Republika/Agung Supriyanto
REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN -- Perpustakaan Banyurejo di Kapanewon Tempel mewakili DIY dalam kompetisi Perpustakaan Umum (Desa) Terbaik Nasional yang digelar Perpustakaan Nasional. Perpus Banyurejo telah pula memberi paparan daring kepada Tim Dewan Juri Nasional.
Bupati Sleman, Kustini Purnomo mengatakan, kehadiran Tim Dewan Juri Nasional ke Sleman secara virtual itu merupakan suatu kebanggaan. Serta, memberikan motivasi dalam pengembangan perpustakaan yang ada di Kabupaten Sleman dengan lebih optimal.
Ia menekankan, Kabupaten Sleman sangat mendukung pengembangan perpustakaan melalui program rintisan gemar membaca. Sehingga, sampai 2021 ini telah mengantarkan empat perpustakaan untuk maju dalam lomba perpustakaan kelurahan tingkat nasional.
"Perpustakaan Wedomartani juara satu pada 2016, Perpustakaan Sukoharjo juara dua pada 2017, dan Perpustakaan Balecatur juara satu 2019. Harapan saya perpustakaan Banyurejo ini terpilih menjadi perpustakaan kelurahan terbaik tingkat nasional," kata Kustini, Jumat (27/8).
Ia turut memberi apresiasi kepada Perpus Desa Banyurejo atas kinerja dan prestasi tersebut. Kustini mempersilakan tim juri berdialog langsung dengan masyarakat serta pengurus perpustakaan kelurahan guna mendapatkan gambaran yang obyektif.
Sekretaris Utama Perpusnas, Dedi Junaedi berharap, lomba ini memberikan semangat pejuang literasi lebih berperan dalam meningkatkan kualitas SDM. Melalui kemampuan literasi tingkatkan kreativitas masyarakat dan kurangi kemiskinan akses informasi.
"Tujuan utama pembentukan perpustakaan desa sebagai satu sarana untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca guna mencerdaskan kehidupan masyarakat desa," ujar Dedi.
Tahun ini, lomba perpustakaan umum terbaik (desa/kelurahan) diikuti perpustakaan dari 34 provinsi. Sedangkan, untuk lomba perpustakaan sekolah/madrasah lanjutan tingkat atas terbaik diikuti 15 provinsi yang telah melalui penilaian berkas.
Penilaian lomba perpustakaan umum terbaik (desa/kelurahan) dilaksanakan pada 23 Agustus-10 September 2021. Penilaian lomba perpustakaan sekolah/madrasah lanjutan tingkat atas terbaik dilaksanakan pada 23 Agustus-27 Agustus 2021.