REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pelatih Persita Tangerang Widodo Cahyono Putro enggan meremehkan kekuatan lawannya Persipura Jayapura, pada laga kedua BRI Liga 1 2021/2022 di Stadion Pakansari Bogor, Sabtu (28/8) malam. Persipura musim ini baru saja ditinggal pemain andalannya, Boaz Solossa yang memilih hijrah ke Borneo FC.
Menurutnya, kepindahan Boaz tidak mengubah kekuatan Persipura sebagai salah satu tim favorit juara. Persipura, kata dia, merupakan tim yang tak pernah kehabisan pemain penuh talenta.
Untuk itu, Widodo meminta, pemain fokus ke pertandingan dan tidak meremehkan kekuatan tim berjuluk Mutiara Hitam tersebut. “Ya sepak bola itu dimainkan oleh 11 pemain, jadi tidak ketergantungan dengan 1 pemain. Meskipun saat ini tidak ada Boaz, tapi Persipura banyak mengeluarkan talenta-talenta yang berbakat,” kata Widodo dalam keterangan pers yang diterima Republika, Sabtu (28/8).
“Maka kekuatan Persipura ini perlu diperhitungkan juga. Kita sudah berbicara dengan pemain, tidak akan meremehkan siapapun yang kita hadapi,” ujarnya.
Persita sejatinya memiliki modal yang cukup positif menghadapi Persipura. Dalam laga uji coba beberapa waktu lalu, mereka sukses menaklukkan Persipura. Namun, Widodo enggan menjadikan hasil tersebut sebagai acuan akan dengan mudah mengalahkan Persipura.
Dia tetap mewaspadai kekuatan Persipura, salah satunya adalah striker asing asal Ukraina, Yevhen Bokhashvili. Tetapi, Widodo memastikan, pemainnya siap meredam permainan Persipura.
“Kami sudah mengetahui cara bermain mereka. Meskipun pada waktu itu hanya diperkuat 1 pemain asing di babak kedua. Tapi kami sudah tahu, striker mereka Yevhen pernah main di Liga Indonesia jadi tipikalnya sudah tahu,” ucapnya.