REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Pemerintah Inggris mengatakan sedang mempersiapkan vaksin virus korona untuk anak berusia 12 hingga 15 tahun. Walaupun penasihat vaksin pemerintah belum menyetujui program vaksin untuk usia remaja.
Sabtu (28/8) Departemen Kesehatan Inggris mengatakan, dilansir APNews, Ahad (29/8), mereka ingin 'sudah siap menggelar program vaksin' ketika izin sudah disetujui. Inggris juga berharap dapat memberikan suntikan vaksin ketika tahun ajar yang baru dimulai.
Para murid di Inggris akan melakukan kelas tatap muka pada bulan September. Diprediksi langkah ini mendorong angka kasus infeksi Covid-19 yang saat ini sudah mulai melonjak.
Saat ini pemerintah Inggris hanya memberikan vaksin pada warga di atas 16 tahun ke atas. Hanya anak-anak berusia 12 hingga 15 yang memiliki kondisi kesehatan tertentu atau tinggal bersama orang dewasa yang rentan yang menerima vaksin.
Regulator obat-obatan Inggris sudah menyetujui penggunaan vaksin dari Pfizer dan Moderna bagi anak berusia 12 hingga 15 tahun. Tapi lembaga penyusun kebijakan vaksin di Inggris, Joint Committee on Vaccination and Immunization belum menandatangani pemberian vaksin untuk remaja semuda itu.
Amerika Serikat, Kanada dan beberapa negara Eropa sudah memvaksin anak-anak yang setidaknya berusia di atas 12 tahun.