REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sejumlah pemuda ditantang untuk mampu mengangkat isu-isu di Tanah Air agar dapat dijadikan perhatian bersama. Tantangan ini lahir dari program 'Every U Does Good Heroes' yang bertujuan menemukan sosok-sosok milenial yang mampu mewujudkan kontribusi mereka menuju Indonesia lebih baik.
Program yang diinisiasi oleh Unilever Indonesia itu diresmikan pada Selasa (31/8). Selain bekal inspirasi dari sederetan mentor terbaik di bidangnya, program ini akan memberikan micro grant bagi 10 peserta terbaik sebesar Rp30 juta kepada setiap pemenang. "Ini agar lebih banyak lagi masyarakat yang bisa merasakan dampak kebaikan dan manfaat dari program sosial dan lingkungan yang mereka jalankan," kata Presiden Direktur Unilever Indonesia Ira Noviarti, Selasa (31/8).
Ia mengatakan, program ini sejalan dengan tiga pilar kebaikan yang diusung melalui strategi ‘The Unilever Compass’. Menurut dia, pihaknya melihat generasi milenial memiliki potensi luar biasa untuk menjadi katalisator bagi terciptanya Indonesia yang lebih hijau, sehat, sejahtera, adil, dan inklusif di masa depan.
"Tidak hanya aktif mencari produk yang sejalan dengan harapan mereka terhadap lingkungan dan masyarakat, banyak juga dari mereka yang memiliki purpose kuat dan sudah memulai inisiatif mereka sendiri untuk menjadi force for good atau pendorong kebaikan di tengah circle mereka masing-masing," kata dia.
Ia mengungkapkan, melalui program ‘Every U Does Good Heroes’, Unilever Indonesia ingin mengangkat dan menyebarluaskan semangat ini ke lebih banyak milenial di seluruh wilayah Indonesia. Program yang berlangsung selama tujuh bulan ke depan ini ia yakini akan memberikan rangkaian pembekalan yang bermanfaat.
"Kami melakukan assessment untuk menganalisa potensi dari program mereka, dan membantu memastikan bahwa purpose mereka dapat terwujud secara berkelanjutan,“ kata Ira.
Ira menjelaskan, program ini terbuka bagi seluruh milenial di Indonesia yang berumur 18-35 tahun, dan terdiri atas beberapa tahapan keikutsertaan. Pertama, kata dia, selama periode 1 – 30 September, setiap peserta dapat mendaftarkan diri mengikuti program ini melalui bit(dot)ly/EUDGheroes untuk kemudian memilih salah satu dari tiga pilar kebaikan yang paling sesuai dengan tujuan mereka.
"Pilar pertama, membangun planet yang lebih lestari. Pilar kedua, meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Atau, pilar ketiga, berkontribusi pada masyarakat yang lebih adil dan inklusif," kata dia.
Ira menjelaskan, setelah itu, setiap peserta diwajibkan untuk mengirimkan video proposal mengenai ide atau program yang akan dijalankan untuk merealisasikan purpose mereka. Proposal ini akan diseleksi untuk memilih 100 peserta dengan potensi terbaik.
"Selanjutnya, selama Oktober-November, 100 peserta terpilih berhak mendapatkan mentoring secara virtual dari sederetan mentor inspiratif yang telah berhasil membuktikan bahwa purpose yang kuat mampu memberikan dampak yang luar biasa," kata dia.
Ia menjelaskan, para mentor inspiratif tersebut adalah Muhammad Bijaksana Junerosano (isu sampah dan lingkungan), Helga Angelina Tjahjadi (isu nutrisi), Stevia Angesty (isu sanitasi), Ayu Kartika Dewi (isu toleransi), dan Nicky Clara (isu inklusivitas).
Kemudian, setelah mendapatkan mentoring, 100 peserta terpilih ini diwajibkan untuk mengirimkan video kedua mereka. Ia berharap materi di fase ini berisikan proposal yang lebih tajam dan efektif untuk diseleksi lebih ketat oleh dewan juri, yang terdiri dari para mentor dan tim Unilever Indonesia.
Pada akhirnya, di bulan Desember 2021 mendatang akan terpilih 10 orang Every U Does Good Heroes untuk mendapatkan micro grant sebesar masing-masing Rp 30 juta serta pendampingan lebih intensif dari para mentor. Ia menjelaskan, ini termasuk beberapa mentor dari tim Unilever Indonesia, guna memulai ataupun memperbesar skala program yang mereka miliki.
“Kami harap program ini akan melahirkan ide-ide brilian yang mampu mengakselerasi tercapainya tujuan kebaikan kita bersama. #MariBerbagiPeran satukan kekuatan lebih banyak individu, brand, dan perusahaan untuk melangkah bersama mewujudkan purpose kita menjadi pendorong kebaikan,” kata Ira.