REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Aktris asal Inggris, Vanessa Kirby, melalui perusahaan produksi yang dia dirikan, Aluna Entertainment, membuat kesepakatan pertama dengan layanan streaming raksasa Netflix. Mereka berencana membuat serangkaian film layar lebar dengan fokus pada proyek-proyek yang dikatakan akan menjelajahi spektrum pengalaman wanita.
Dalam mendirikan Aluna, Kirby juga bermitra dengan Lauren Dark, yang bergabung dari Film4 di mana dia menjadi eksekutif senior dan mengerjakan sejumlah film seperti The Father dan Passing. "Sudah lama menjadi impian saya untuk memproduksi dan saya telah menemukan mitra yang sempurna di teman-teman saya di Netflix," kata Kirby, dikutip dari The Hollywood Reporter, Rabu (1/9).
Mereka telah menjadi rumah kreatif yang menginspirasi bagi Kirby, mulai dari film The Crown hingga Pieces of a Woman. "Saya senang berada dalam perjalanan ini bersama mereka," ujarnya.
Dark mengatakan, dirinya sudah sangat bersemangat berkolaborasi dengan Kirby dan Netflix untuk menceritakan beragam kisah yang ambisius dan dinamis. Kemitraan ini diresmikan pada malam Festival Film Venesia 2021, di mana tahun lalu Kirby memperkuat nama dan talentanya melalui dua film fitur yang dipuji secara kritis yakni The World to Come dan Pieces of a Woman. Dia memenangkan penghargaan aktris terbaik Piala Volpi dan kemudian mendapatkan nominasi Oscar, BAFTA, Golden Globe, dan SAG.
Saat ini, Kirby menjadi salah satu aktris yang paling laris. Dia sedang menggarap produksi The Son, tindak lanjut sutradara Florian Zeller untuk The Father yang dibintangi bersama Hugh Jackman dan Laura Dern.
Kirby juga terlibat di angsuran berikutnya dari waralaba Mission: Impossible. Dia selanjutnya akan mulai syuting Suddenly bersama sutradara Thomas Bidegain dan Jake Gyllenhaal. "Vanessa Kirby telah memberikan penampilan yang kuat dan tak terlupakan sebagai seorang aktris dan kami tahu bahwa dia akan sama-sama memikat penonton dengan visi kreatifnya sebagai produser," kata VP film orisinal internasional di Netflix, David Kosse.