REPUBLIKA.CO.ID, LISBON --Cristiano Ronaldo berjanji belum tutup buku, setelah memecahkan rekor sebagai pencetak gol terbanyak di kancah internasional. Ronaldo sempat gagal jadi eksekutor penalti, saat tendangannya ditepis kiper Republik Irlandia Gavin Bazunu.
Namun ia mengantarkan Portugal menang 2-1 dalam kualifikasi Piala Dunia, lewat dua gol sundulannya. Aksi sundulannya itu membuat CR7 total mengolek 111 gol. Ia melampaui rekor yang selama ini dipegang Ali Daei asal Iran dengan 109 gol.
''Dari semua rekor yang saya pecahkan sepanjang karier saya, dan beruntungnya masih ada beberapa, yang ini sangat spesial buat saya dan ini tentu pencapaian ini membuat saya bangga,'' ucap Ronaldo, dikutip dari Sportsmole, Kamis (2/9).
Ia mengatakan, setiap kali membela tim nasional, itu merupakan momen yang spesial, karena membela Portugal dan membuktikan kepada dunia apa yang bisa dilakukan orang-orang Portugal. Selain itu, lanjut dia, karena kompetisi tim nasional selalu memberikan dampak yang kuat padanya, ia selalu berkembang, dengan menyaksikan idolanya bermain untuk negara mereka masing-masing di Euro dan Piala Dunia.
''Tapi akhirnya dan yang terpenting, karena mencetak 111 gol untuk Portugal artinya 111 momen seperti yang kami alami hari ini di Algarve, momen seluruh dunia bersatu dan kebahagiaan untuk jutaan rakyat Portugal dan seluruh dunia. Bagi mereka, setiap pengorbanan memiliki arti,'' kata Ronaldo.
Baca juga : Ronaldo Bisa Jadi Modal MU untuk Rekrut Haaland
Alasan lain Ronaldo mengapresiasi pencapaian ini adalah karena Ali Daei telah menetapkan standar tinggi. Bahkan pemain Manchester United itu sempat berpikir tidak bisa meraihnya. Karena itu Ronaldo mengucapkan selamat kepada Daei yang cukup lama memegang rekor sebagai pencetak gol terbanyak di level internasional.
''Mari tetap bertemu di lapangan dalam beberapa tahun ke depan. Saya belum tutup buku,'' tegas mantan pemain Juventus tersebut.