Vaksin Dosis Ketiga Nakes di DIY Capai 55,71 Persen
Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Seorang dokter memperlihatkan vaksin Covid-19 Moderna untuk dosis ketiga (booster) bagi tenaga kesehatan (ilustrasi). | Foto: ANTARA/Aswaddy Hamid
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Vaksinasi Covid-19 untuk dosis ketiga bagi tenaga kesehatan (nakes) di DIY sudah mencapai 55,71 persen berdasarkan data per 31 Agustus 2021. Vaksinasi ketiga ini menggunakan Moderna dan merupakan booster (penguat).
"Cakupan vaksinasi dosis ketiga untuk nakes di DIY sudah 18.831 orang," kata Kepala Bagian Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji kepada Republika, Rabu (1/9).
Sehingga, 44,29 persen nakes di DIY belum mendapatkan vaksin dosis ketiga. 44,29 persen ini terdiri dari 10.490 nakes yang belum mendapatkan dosis ketiga vaksin.
Secara keseluruhan, vaksinasi di DIY terus berjalan dengan total sasaran mencapai 2.879.699 orang. Total sasaran tersebut terdiri dari nakes, pelayanan publik, lanjut usia, kaum rentan, difabel dan masyarakat umum serta remaja (pelajar).
"Cakupan vaksinasi secara keseluruhan sudah 57,27 persen untuk dosis pertama dan 24,56 persen dosis kedua," ujar Ditya.
Untuk vaksinasi dosis pertama dan kedua bagi nakes sendiri sudah selesai dilakukan dengan sasaran 33.799 orang. Begitu pun dengan vaksinasi untuk pelayan publik yang sudah selesai dilakukan dengan sasaran 334.754 orang.
Sementara, vaksinasi lanjut usia sudah mencapai 51,92 persen untuk dosis pertama dan 30 persen untuk dosis kedua. Sasaran vaksinasi lanjut usia sendiri di DIY Sebesar 472.852 orang.
Sedangkan, sasaran vaksinasi kelompok rentan, difabel dan masyarakat umum mencapai 1.726.698 orang. Untuk dosis pertama, cakupan vaksinasi kelompok rentan, difabel dan masyarakat umum mencapai 26,36 persen untuk dosis pertama dan 7,21 persen untuk dosis kedua.
Terkait dengan vaksinasi pelajar, saat ini di DIY baru mencapai 19,43 persen untuk dosis pertama dan 11,32 persen untuk dosis kedua. Total sasaran vaksinasi pelajar sendiri sebesar 311.596 orang.