Kamis 02 Sep 2021 12:20 WIB

Maguire Mengaku Masih Belum Move On dari Euro 2020

Tentu saja itu menyakitkan dan mungkin juga menyakiti setiap penggemar

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Muhammad Akbar
Harry Maguire dari Inggris merayakan setelah pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Jerman di London, Inggris, 29 Juni 2021.
Foto: EPA-EFE/John Sibley
Harry Maguire dari Inggris merayakan setelah pertandingan sepak bola babak 16 besar UEFA EURO 2020 antara Inggris dan Jerman di London, Inggris, 29 Juni 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON --Pemain Manchester United Harry Maguire, mengaku masih sakit hati dengan kekalahan Inggris atas Italia, dalam final Euro 2020.

Bek Inggris itu sempat ditanya apakah akan bisa mengatasi rasa sakit karena kalah dari Italia, jelang melawan Hungaria dalam kualifikasi Piala Dunia.

''Itu menyakitkan dan akan selalu menyakitkan. Apakah Anda akan bisa mengatasi kekalahan adu penalti untuk menjadi juara Eropa?'' ucap Maguire, dikutip dari France24, Kamis (2/9).

Maguire menyatakan, salah satu cara untuk mengobati sakit hati itu, mungkin dengan menjadi juara Piala Dunia. Pada 2018, dalam Piala Dunia di Rusia, Inggris mampu melaju sampai semifinal.

Lalu lolos ke final Euro dua tahun kemudian. Karena itu, ia merasa Inggris layak untuk bisa menjadi juara Piala Dunia.

''Anda akan bisa mengatasinya. Tentu saja itu menyakitkan dan mungkin juga menyakiti setiap penggemar, bukan hanya kami para pemain dan staf. Itu akan menyakiti semua orang,'' kata Maguire.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement