Kamis 02 Sep 2021 15:36 WIB

Pertamina akan Turunkan 34 Ribu Ton Emisi Karbon di 5000 GES

Pertamina telah memasang PLTS di 76 GES yang akan diperluas di 5.000 titik

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Upaya go green dengan menurunkan emisi karbon terus dilakukan Pertamina, antara lain dengan membidik pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Green Energy Station (GES) yang tersebar di berbagai wilayah nusantara. Saat ini  PLTS telah terpasang di 76 titik GES yang berlokasi di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara dan akan diperluas hingga 5000 titik.
Foto: Pertamina
Upaya go green dengan menurunkan emisi karbon terus dilakukan Pertamina, antara lain dengan membidik pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Green Energy Station (GES) yang tersebar di berbagai wilayah nusantara. Saat ini PLTS telah terpasang di 76 titik GES yang berlokasi di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara dan akan diperluas hingga 5000 titik.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Upaya go green dengan menurunkan emisi karbon terus dilakukan Pertamina, antara lain dengan membidik pemasangan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di Green Energy Station (GES) yang tersebar di berbagai wilayah nusantara. Saat ini  PLTS telah terpasang di 76 titik GES yang berlokasi di Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara dan akan diperluas hingga 5000 titik.

GES merupakan konsep baru SPBU Pertamina di mana SPBU akan memberikan layanan terintegrasi untuk mendukung gaya hidup yang lebih ramah lingkungan bagi konsumen SPBU, salah satunya dengan memanfaatkan Solar Photo Voltaic (PV) atau PLTS sebagai salah satu sumber energi mandiri dan ramah lingkungan. 

“Proyek ini adalah bagian dari transisi energi di ekosistem Pertamina. Kami menargetkan pemasangan PLTS di internal Pertamina, baik di proses inti, perkantoran, maupun fasilitas lainnya. Selain itu kami berupaya agar SPBU sebagai salah satu frontline Pertamina juga terpasang PLTS untuk mendukung dekarbonisasi,” jelas Chief Executive Officer PNRE, Dannif Danusaputro.

Program ini merupakan kelanjutan dari tahun 2020 di mana pemasangan PLTS telah dilakukan di 63 SPBU Pertamina yang tersebar di Pulau Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara, dengan total kapasitas sebesar 385 KWp. Dengan target 5000 PLTS terpasang di SPBU maka total kapasitas terpasang sekitar 31 MW dan potensi penurunan emisi karbon mencapai 34 ribu ton per tahun.