REPUBLIKA.CO.ID, RIYADH – Kementerian Lingkungan Hidup, Air, dan Pertanian Arab Saudi (MEWA) telah menyelenggarakan workshop bertajuk Peningkatan Genetika untuk Meningkatkan Efisiensi Kualitas Produksi Susu Sapi dengan partisipasi beberapa lembaga publik, swasta, dan internasional.
Wakil Menteri Pertanian, Ahmad Al-Ayadah, mencatat lokakarya ini bertujuan menyoroti pentingnya perbaikan genetik untuk meningkatkan efisiensi produksi susu sapi dan melihat langsung temuan terbaru dari studi ilmiah dan teknologi modern.
Dilansir Saudi Gazette, Jumat (3/9), dia memberi contoh kementerian melalui laboratorium genomik telah menjalin kerja sama dengan pihak swasta untuk meningkatkan produksi ternak melalui pemanfaatan teknologi mutakhir perbaikan genetik.
Dia juga meminta perusahaan-perusahaan produksi susu di Arab Saudi memanfaatkan kemampuan laboratorium di bidang perbaikan genetik untuk meningkatkan kuantitas produksi lokal. Lembar kerja yang ada dalam acara ini mencakup beberapa mata pelajaran penting dan menyebutkan bahwa produksi susu Kerajaan Arab Saudi mencapai 2,6 juta ton.
Selain itu, juga disebutkan langkah-langkah serius untuk meningkatkan produksi susu melalui perbaikan genetik dan sapi penghasil susu dapat dipengaruhi secara negatif atau positif oleh lingkungan sekitar. Lembar kerja juga mencatat pemilihan gen hewan meningkatkan persentase produksi, menghentikan penyakit dan mendeteksinya pada tahap awal.