REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Lebih dari 1,6 juta dosis vaksin Moderna akan ditarik di Jepang karena mengandung "zat asing".
Moderna dan mitra penjualan dan distribusi Jepang, Takeda, membuat keputusan tentang penarikan vaksin tersebut. Vaksin yang sudah terkontaminasi zat asing akan ditarik kembali.
Kementerian Kesehatan Jepang mengumumkan pekan lalu bahwa vaksin Moderna tidak digunakan telah terkontaminasi. Kementerian kemudian mengumumkan bahwa penggunaan sekitar 1,6 juta dosis vaksin Moderna yang diproduksi di Spanyol ditangguhkan sebagai tindakan pencegahan.
Takeda mengatakan bahwa sebagai tindakan pencegahan demi keamanan, vaksin yang dihasilkan dari jalur produksi yang sama di Spanyol juga akan ditangguhkan di Jepang.