Selasa 07 Sep 2021 08:22 WIB

China Menentang Kudeta Pemerintahan Guinea

China menyerukan pembebasan segera Presiden Guinea Alpha Conde

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Dalam gambar yang diambil dari video ini, sebuah truk militer terlihat di dekat istana kepresidenan di ibu kota Conakry, Guinea, Minggu, 5 September 2021.
Foto: AP/AP
Dalam gambar yang diambil dari video ini, sebuah truk militer terlihat di dekat istana kepresidenan di ibu kota Conakry, Guinea, Minggu, 5 September 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING – Pemerintah China turut mengomentari aksi penahanan Presiden Guinea Alpha Conde oleh militer yang dipimpin Kolonel Mamadi Doumbouya. Beijing menegaskan, ia menentang upaya kudeta di negara tersebut.

 

Baca Juga

“China menentang segala upaya untuk merebut kekuasaan melalui kudeta dan menyerukan pembebasan segera Presiden Alpha Conde,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) China Wang Wenbin dalam pengarahan pers pada Senin (6/9), dikutip laman resmi Kemlu China.

 

Wang menyerukan para pihak untuk menahan diri. “Kami berharap pihak-pihak terkait dapat bersikap tenang dan menahan diri, mengingat kepentingan mendasar bangsa dan rakyat, menyelesaikan masalah yang relevan melalui dialog dan konsultasi serta menjaga perdamaian dan stabilitas di Guinea,” ujarnya.

Conde, yang telah lebih dari satu dekade memimpin Guinea, ditahan pada Ahad (5/9). Doumbouya yang memimpin operasi penahanan menuding Conde mempersonalisasikan politik dan tidak berbuat cukup untuk memperbaiki kondisi ekonomi serta sosial di negara tersebut.

 

Doumbouya, yang telah membentuk National Committee for Rally and Development, mengatakan akan menangguhkan konstitusi Guinea dan membubarkan pemerintah. Perbatasan negara tersebut pun bakal ditutup selama sepekan. Doumbouya bersumpah memulihkan demokrasi di Guinea.

“Kami tidak akan lagi mempercayakan politik kepada satu orang. Kami akan mempercayakannya kepada rakyat," kata Doumbouya dalam sebuah pidato di televisi pemerintah, seraya mengklaim bahwa langkah yang diambilnya demi kepentingan terbaik bangsa. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement