REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyebut Sumatra Barat sebagai provinsi dermawan. Ini karena kepedulian masyarakatnya yang sangat tinggi terhadap kemanusiaan.
"Dalam beberapa kali bencana di Indonesia maupun di luar negeri masyarakat Sumatra Barat menunjukkan kepedulian dan kedermawanannya dengan memberikan donasi dan bantuan kemanusian sehingga patut dinobatkan sebagai provinsi dermawan," kata Vice President National Philanthropy Network ACT, Mukhti, Selasa (7/9).
ACT mencatat sejak 2018 masyarakat Sumatra Barat atas nama kemanusiaan mengulurkan bantuan bagi saudaranya yang tertimpa musibah. Penyaluran bantuan tersebut dipercayakan kepada ACT sebagai mitra profesional.
Beberapa bencana besar yang patut dicatat di antaranya gempa Lombok dan Palu pada 2018, banjir besar di Kalimantan Selatan, kapal kemanusiaan untuk Rohingya di Bangladesh serta bantuan untuk masyarakat Palestina.
Setiap tahun masyarakat Sumbar juga terus mendukung program kapal kemanusiaan untuk daerah Mentawai dan masih banyak lagi aksi kemanusiaan yang mendapatkan dukungan donasi dari masyarakat Sumatra Barat.
"Sekarang Sumbar kembali buktikan kepedulian masyarakat Sumatera Barat tersebut dengan memberikan bantuan ambulance untuk Palestina," ujar Mukhti.
Ia yakin semua bantuan tersebut akan mendapatkan balasan amal yang setimpal sekaligus bisa mempererat jalinan ukhuwah islamiyah.
Mukhti menyebut ACT akan terus berupaya menjadi mitra profesional yang terbaik untuk membantu menyalurkan bantuan kemanusiaan dari masyarakat Sumatra Barat bagi saudara-saudaranya yang tertimpa musibah baik di dalam maupun di luar negeri.