Rabu 08 Sep 2021 22:08 WIB

Polres Sukabumi Kota Massifkan Vaksinasi Lewat Gerai Vaksin

Salah satunya dengan peningkatan capaian vaksinasi agar terbentuknya herd immunity.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Muhammad Fakhruddin
Polres Sukabumi Kota Massifkan Vaksinasi Lewat Gerai Vaksin (ilustrasi)
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Polres Sukabumi Kota Massifkan Vaksinasi Lewat Gerai Vaksin (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Polres Sukabumi Kota kembali menyelenggarakan Gerai Vaksin Presisi bagi warga Sukabumi di gedung Auditorium Balai Besar Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) di Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi, Rabu (8/9). Kegiatan ini dilakukan agar cakupan warga yang tervaksin semakin banyak dalam rangka pencegahan Covid-19.

Rencananya gerai vaksin yang diselenggarakan jajaran Polres Sukabumi Kota tersebut dibuka selama dua hari yaitu Rabu 8 September dan Kamis 9 September 2021. Dengan sasaran hingga 500 orang peserta dan melibatkan personel Urkes Polres Sukabumi Kota dan sejumlah tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Sukabumi dengan melayani vaksinasi dosis ke-1 dan dosis ke-2.

"Alhamdulilah hari ini Polres Sukabumi Kota kembali membuka gerai vaksin presisi di gedung Auditorium BBPBAT Cikole Sukabumi selama 2 hari, yaitu hari ini dan kamis besok dengan sasaran 500 peserta vaksinasi di setiap harinya,” ujar Kabag SDM Polres Sukabumi Kota Kompol Suryo Wirawan kepada wartawan. \

Gerai Vaksin Presisi ini ditujukan untuk vaksinasi dosis ke-1 dan 2 bagi seluruh warga Negara Indonesia, baik warga Kota maupun Kabupaten Sukabumi.Kegiatan ini, ungkap Suryo, diselenggarakan sebagai salah satu upaya jajaran Polres Sukabumi Kota untuk mempercepat kekebalan tubuh warga masyarakat melalui vaksinasi. Ia mengimbau kepada seluruh masyarakat, mari dukung upaya pemerintah dengan mendatangi puskesmas-puskesmas maupun gerai-gerai vaksin terdekat.

Selain itu dengan tetap mematuhi protokol kesehatan dan berharap semoga pandemi ini bisa segera berakhir. Salah satunya dengan peningkatan capaian vaksinasi agar terbentuknya herd immunity.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement