REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Pelatih Persipura Jacksen Tiago kecewa timnya kalah 0-1 melawan 10 pemain Persela dalam pertandingan Liga 1 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Jumat (10/9).
”Sangat kecewa karena kami berharap dapat meraih nilai penuh," kata Jacksen dalam konferensi pers virtual setelah pertandingan.
Menurut pelatih asal Brazil itu, pemain-pemainnya tak mampu memperlihatkan hasil latihan karena Donni Monim dan kawan-kawan tak bisa menghalau serangan langsung Persela yang semestinya sudah bisa diperkirakan.
Skema seperti itu berujung pada gol tunggal penyerang Persela Ivan Carlos pada menit ke-12. Setelah unggul jumlah pemain, Persipura pun tak berhasil menerapkan strategi menyerang baik dari umpan-umpan pendek maupun lini kedua.
Semuanya kandas di lini pertahanan Persela yang tampil disiplin. Jacksen meyebut timnya kurang fokus.
"Seharusnya kami fokus dari awal sampai akhir pertandingan," kata Jacksen.
Kiper Persipura Fitrul Dwi Rustapa mengamini Jacksen dengan menyebut dia dan rekan-rekannya kurang maksimal padahal lawan kehilangan satu pemain.
Penjaga gawang berusia 26 tahun itu mengutarakan pentingnya evaluasi demi menghindarkan Persipura dari hasil buruk pada laga berikutnya.
"Dalam laga tadi, kami tak bisa memanfaatkan kelebihan pemain dan lemah dalam penyisihan akhir. Kami mesti terus berlatih dan menjaga kekompakan," kata Fitrul.